Hari Pertama Les

1.3K 165 86
                                    

"Ashhh sakit dek" ringis Allen saat Taehyun tak sengaja menekan lukanya, kekasihnya itu langsung menjauhkan tangannya.

"Eh, maaf Kak, gak sengaja. Sakit banget ya?".

"Ya iyalah, orang Beomgyu mukulnya dengan sepenuh hati, sambil senyum lagi" dengusnya, Taehyun terkekeh lalu kembali mengobati luka di sudut bibir dan pelipis Allen dengan hati-hati.

"Maafin Abang ya Kak, emang gitu orangnya. Kasihannya pacarku jadi bonyok begini".

"Gak cuman bonyok dek, kamu gak lihat nih kupingku dua-duanya sampai merah gini gara-gara di jewer Mami sama Papi kamu? Kaya mau lepas rasanya. Untung Ningning ga ikutan juga".

"Ningning kan yang bagian rekam pakai handycam Kak" kekeh Taehyun, Allen cemberut.

"Aku ke rumah kamu kan niatnya mau ngasih lihat ke kamu kalau aku baru aja potong rambut, lah kok baru masuk udah di bogem aja".

"Sini sini aku usir sakitnya Kak" ujar Taehyun sembari menangkup wajah Allen lantas mengecup luka di sudut bibir dan pelipisnya.

"Udah aku obatin lukanya, terus udah aku cium juga, pasti bakal cepet sembuh" Allen terkekeh, ia mengusak surai pink Taehyun.

"Iya dong, kalau di cium sama bidadari pasti cepet sembuhnya, sini peluk dulu sayang" Taehyun langsung menghambur ke dalam pelukan Allen, memeluknya dengan begitu erat.

"Kita ke bawah yuk Kak, Mami buat pancake".

"Gabisa buat makan, buat ngomong aja sakit kok".

"Pelan- pelan aja Kak, yuk!".
















































"Duhai senangnya beristri Yeonjun.... teroreroreroret. Orangnya cantik body nya montok! Asseekk!".









PLAK!!!









Satu geplakan keras mendarat di punggung Soobin, sang empu langsung meringis sakit hingga berjongkok.

"Ya ampun sayang.... suakit banget..." aduhnya, sementara Yeonjun hanya berkacak pinggang sambil menatapnya nyalang.

"Lagian kamu nyanyi apaan sih Bin!" Kesalnya.

"Loh kan aku lagi nyanyiin lagu yang liriknya mendeskripsikan kamu sayang... gimana sih, kok malah marah-marah. Suamimu ini niatnya baik" ujar Soobin sambil berdiri.

"Ya tapi gak usah gitu! Geli tau! Kalau anak-anak denger gimana? Merusak mental mereka!".

"Dih kamu lebay banget, yang ada mereka semua pada joget, cucu-cucuku aengdu, hobak, toto, chiko, gerry juga bakalan ikut joget semua" Yeonjun memutar bola matanya malas lantas lantas kembali melanjutkan memanggang pancakenya.

"Sayang?".

"Kenapa?".

"Ini buahnya udah aku cuci semua, di potong sekalian gak?".

"Boleh, nanti taruh di mangkuk ya".

"Okay, oh ya, kamu bikin pancakenya banyak banget sih? Kayaknya yang makan juga cuman 5 orang, terus tambah Ryujin sama Allen".

"Oh iya Bin, aku lupa ngasih tau kamu kalau hari ini si Kakak mulai les matematika sama anaknya temenku".

"Oh mulainya hari ini..." Yeonjun mengangguk.

"Makanya aku banyakin bikin pancakenya, kita ajak dia makan pancake bareng, bentar lagi juga datang kok anaknya".

"Cowok apa cewek yang?".

Keluarga Bapak Soobin | Completed ✔Where stories live. Discover now