Keluarga Bapak Soobin | Completed ✔

Selesai Tanpa Adanya Penyelesaian

"Siapa Kak yang nyari Papi?" Tanya Soobin kebingungan.

"Gyu gak kenal Pih, pokoknya Tante-tante bunting!".

"Ada urusan apa kamu Bin sama makhluk kaya begituan?" Cetus Yeonjun, ia menatap tajam pada Soobin.

"Ya ampun sayang, aku aja gak tau dan gak kenal sama dia".

"Awas ya kalau kamu main di belakangku! Kubunuh kamu Bin!".

"Ya ampun enggak sayang, aku tuh setia banget sama kamu".

"Buruan temuin gih Pih, nyeremin tau!".

"I-iya udah bentar Papi samperin dulu".

"Aku ikut!".

"Maaf, mbak siapa ya? Ada perlu apa sama saya?" Tanya Soobin sopan, wanita di hadapannya langsung menatapnya sinis.

"Oh, jadi kamu yang namanya Soobin? Saya Arin!".

"Iya, kenapa ya mbak?".

"Kamu harus tanggung jawab! Saya hamil udah 7 bulan!" Soobin reflek membulatkan kedua matanya, istri dan ketiga anaknya juga memasang ekspresi yang sama.

"Lah? Emang saya apain mbak sih? Kenal aja enggak, ketemu juga baru kali ini, jangan ngasal ya mbak, fitnah lebih kejam dari pada pembunuhan!".

"Halah! Gak usah sok suci ya kamu tuh! Waktu itu kan kita sama-sama lagi mabuk, mana inget kamu! Kita ngelakuin itu di club!" Sungut wanita itu, Yeonjun melotot.

"Yang bener kamu Bin! Kamu emang tidurin dia?" Tunjuk Yeonjun pada wanita di hadapannya, wanita itu hanya memasang wajah angkuh sambil bersidekap.

"Enggak sayang, orang ini cuman ngarang aja, kamu tau sendirilah aku gak pernah pergi ke club, kalau lembur pasti bilang dulu ke kamu, pergi keluar negeri sama keluar kota juga pasti ngajak kamu, mana mungkinlah aku tidurin dia. Cewek ini pasti gila karena pacarnya gak mau tanggung jawab!".

"Heh! Jangan asal ngomong kamu! Saya masih waras! Dan kamu harus tanggung jawab! Kamu udah tidurin saya, hamilin saya! Pokoknya kamu harus tanggung jawab!".

"Dih, nggak sudi saya, kenal sama mbak aja enggak, kita gak pernah ketemu ya mbak sebelumnya! Jangan asal nuduh! Saya bisa bawa masalah ini ke jalur hukum! Dan mbak sendiri yang bakalan rugi!" Wanita itu terkekeh, terlihat begitu menyebalkan.

"Gini ya kalau urusan sama orang kaya, duit mereka yang banyak bisa buat balikin fakta dan menutup semua kebejatan mereka!".

"Mendingan mbak pergi aja deh! Saya gak ada urusan sama mbak!".

"KAMU HARUS TANGGUNG JAWAB SAMA BAYI YANG SAYA KANDUNG! INI ANAK KAMU!".

"Itu bukan anak saya dan saya gak mau tanggung jawab! Silahkan pergi dan cari Ayah biologis dari janin yang mbak kandung!".

"Okay kalau kamu gak mau tanggung jawab! Tapi anak kamu harus nikahin saya sebagai gantinya!" Ujarnya sambil menarik lengan Beomgyu.

"Hih jijik! Apa-apaan sih??!! Maaf ya Tante, tapi saya udah punya istri, dia lagi hamil 3 bulan" ujar Beomgyu sambil menarik tangan Taehyun agar mendekat lalu mengelus perutnya.

"Kalau mau tuh sama adek saya!" Tunjuknya pada Hueningkai.

"Dih, seleraku bukan tante-tante ya! Gak mantap!" sungut Hueningkai.

"Udah deh mbak, mending mbak pergi sekarang, lagian suami saya ini orang baik-baik, gak mungkin dia ngelakuin hal sebejat itu sama mbak" wanita itu tertawa.