Chapter 32

899 128 40
                                    

𝗥𝗜𝗠𝗨𝗥𝗨 𝗣𝗢𝗩

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

𝗥𝗜𝗠𝗨𝗥𝗨 𝗣𝗢𝗩

Sebelumnya aku telah membakar sebagian planet Ini mengunakan api hitam, seketika cuacanya menjadi sangat extreme, panas dan disertai hujan api... Sepertinya aku tidak akan berhenti, (Melajutkannya) walaupun mereka juga akan mati secara perlahan.

Lalu aku dan Ciel mendarat di tengah kota Ex, sepertinya Ini kerajaan mereka...

...

...

Halo semuanya perkenalkan aku adalah Rimuru Tempest, Raja Iblis Sejati !

Aku datang kesini untuk mengadakan pesta..."

Omong-omong aku memakai kemeja yang ku buat dari Perfect Imagination dan Ciel memakai jubah Raja Iblis nya...

Omong-omong aku memakai kemeja yang ku buat dari Perfect Imagination dan Ciel memakai jubah Raja Iblis nya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

𝗔𝗨𝗧𝗛𝗢𝗥 𝗣𝗢𝗩

"Semua orang menjadi sangat panik, mereka menangis dan ada yang pingsan. Mereka seperti manusia Sihir jaman kerajaan, mereka pandai mengunakan sihir dan teknologi, lalu mereka juga lebih hebat dari Ras Lilith/Nova."

Tolong ampuni aku Raja Iblis-sama, aku akan memberikan mu banyak wanita dan kekayaan -Kata pemimpin Ras Ex atau Raja Ras Ex

"Para Ras Ex sangat takut sama yang namanya Iblis tapi mereka kelakuannya ngelebihin Iblis Itu sendiri."

𝗥𝗜𝗠𝗨𝗥𝗨 𝗣𝗢𝗩

Apa untungnya menolong mu wanita, kekayaan?

"Rimuru mengeluarkan aura Intimidasi/Demon Lord Haki... Lalu Raja itu mengompol berserta pingsannya orang-orang yang tidak kuat menahan aura Rimuru"

Rimuru : Kau tidak sadar berbicara dengan siapa?

Raja Ras Ex : Huekkk -Muntah
Ampuni aku Tuan Iblis

Rimuru : Apakah kau tuli?, Namaku adalah Rimuru Tempest, apa kalian tau dosa kalian itu apa?

Raja Ex : Tidak tau Tuan Rimuru...

"Lalu ada seorang yang berani berbicara"

??? : Tuan Rimuru... Dosa kami ada banyak tetapi tolong ampunilah kami... kami akan mengikuti mu

Rimuru Tempest - Perjalanan Mencari SegalanyaWhere stories live. Discover now