♛LY •• Eps.28♛

2.6K 132 94
                                    

"Katakan padaku, apa konsep mu untuk malam pertama? Apa kau langsung menghajarnya seperti Seokjin hyung saat malam pertama?"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Katakan padaku, apa konsep mu untuk malam pertama? Apa kau langsung menghajarnya seperti Seokjin hyung saat malam pertama?"

Seakan para lajang pria tengah membahas hal serius sebelum pagi esok akan ada hari sakral untuk Min Yoongi dan Hwang Seulji. Hobi teman Yoongi ini tertawa terbahak-bahak dengan ikutan irama tepukan tangannya, seakan malam pertama adalah topik yang begitu sangat sensitif untuk Min Yoongi.

"Ya! Lihat! Wajah Yunki! Dia seperti malu!" tembak Seokjin yang sedang menggendong sosok balita kecil yang begitu cantik saat tertidur di dekapannya. "Ya! Haish! Apa kau tidak berminat membahas malam pertama mu dengan kami, ha? Bahkan saat hari pernikahan ku kau yang memulai percakapan bagaimana aku akan membangun konsep saat malam itu tiba!" tukas Seokjin sembari memberikan gadis kecil tersebut kepada istrinya. Menyuruh dua orang tersayangnya untuk tidak bergabung. Ini sangat berbahaya untuk indera pendengar sang putri. Seokjin juga menyuruh sang istri bersama anak gadisnya untuk tidur terlebih dahulu.

"Seharusnya kita tidak mengadakan acara seperti ini, bukan?" tanya Hobi seakan tersadar dalam satu situasi. "Yoongi hyung kaan duda. Dia sudah menikah sebelumnya," sambung Hobi.

Sementara pria yang sedang dibicarakan itu menatap Horor ke arah Hobi. Membuat Hobi ketakutakan. "Bisakah kau jaga omongan mu. Walaupun aku duda aku masih muda dan tampan. Daripada dirimu lajang tapi tak laku."

"Ya ..., Yoongi-yya," tegur Seokjin  sembari menatap tegas ke arah sang adik.untuk tidak mengatakan hal yang menyakiti hati orang lain.

Walaupun Yoongi adalah sahabatnya. Tapi Seokjin memperlakukannya seperti adik sendiri.

Kedatangan Jungkook dengan rambut terkuncir disambut pelukan hangat oleh Hobi dan Seokjin secara bergantian. "Ya! Adikku! Kenapa kau baru saja muncul dari gua mu, eoh?" tanya Seokjin dengan sambutan tangan terlentang--berjalan ke arah Jungkook.

"Aku sedang menghindari anak mu," sinisnya yang langsung ikut bergabung pada pesta pelepas lajang para pria muda. Jungkook menerima pelukan hangat Seokjin setelah sekian purnama mereka tidak pernah bertemu.

"Ya, anakku bukan singa. Kenapa kau menghindarinya, eoh?"

"Anakmu memang bukan singa, tapi dia selalu memanggil ahjussi, bisakah memanggil kakak saja?"

"Dia keponakanmu, wajar jika dia memanggilmu paman, Jeon Jungkook," jelas Seokjin.

"Jimin tidak ikut gabung?" Tiba-tiba Namjoon ikut dalam obrolan mereka dengan cara bertanya sembari melepas kacamata. Pria berkemeja putih itu baru saja keluar dari toilet tamu yang tidak jauh dari kamar tamu.

"Taehyung?" Hobi pun juga melontarkan satu nama kepada sang tuan rumah.

"Taehyung sedang berada di China. Katanya,  dia akan sampai nanti shubuh dan akan hadir saat resepsi," sahut Yoongi sembari memainkan ponsel. Mengecek beberapa foto Seulji yang diam-diam simpan. Memikirkan bagaimana keadaan gadis itu? Apa dia baik-baik saja? Apa dia masih marah? Ayolah. Yoongi bersikap tidak terjadi apa-apa. wajah santainya di depan Jungkook dan semua orang tidak memperlihatkan ada kekacauan besar pagi tadi.

Lieber YWhere stories live. Discover now