Permaisuri Licik

24. Dia Yang Sebenarnya

"ji'er, gege harap kau berhati-hati dengan kaisar xiao." ujar guan jian di malam terakhir ji ya di kerajaan han. Karena esok hari adalah hari pernikahan ji ya dengan kaisar xiao.

"memangnya kenapa gege?" tanya ji ya bingung. Tiada angin tiada hujan tiba-tiba saja kakaknya, guan jian datang dan mengatakan bahwa dirinya harus berhati-hati.

"ada bagian dari dirinya yang sangat berbahaya. Kau harus selalu waspada ji'er."

Jidat ji ya sedikit mengerut karena bingung dengan perkataan kakaknya yang sulit di mengerti.

"ji'er tidak mengerti gege, jelaskan dengan dengan benar gege." wajah guan jian semakin suram saat menatap wajah tak mengerti ji ya.

"maaf tapi gege tidak di perbolehkan mengatakannya semudah itu. Gege hanya ingin kau selamat dan baik-baik saja. Tapi gege tidak berdaya dia memiliki kekuasaan besar dan gege hanyalah debu baginya." sesal guan jian lalu pergi begitu saja meninggalkan ji ya sendirian yang masih bingung dengan teka-teki ini.

"Ada apa ini? Kenapa semuanya sangat aneh? Ada apa sebenarnya?"

________________

Ryu an menatap ji ya sebentar lalu mulai menceritakan sebuah cerita yang sangat di rahasiakan oleh kekaisaran karena akan sangat berbahaya jika rakyat tahu yang sebenarnya.

"ini semua berawal dari kaisar ke-4 di kekaisaran xiao. Kaisar itu bernama xiao fu rang. Dia di kenal sebagai kaisar yang bijaksana dan adil terhadap rakyatnya.

Namun, itu hanya pencitraannya saja di depan rakyat dan sifat yang sebenarnya tidak jauh berbeda dengan binatang!

Kaisar fu rang memiliki seorang permaisuri yang sangat sempurna dan sangat cantik sebagai pendampingnya yang bernama shu bai lin.

Di depan rakyat, mereka sangatlah mesra dan tidak terpisahkan. Tetapi hal yang sebaliknya malah terjadi dalam rumah tangga mereka.

Permaisuri bai lin selalu di perlakukan dengan tidak layak dan lebih rendah dari seorang budak sekalipun. Kaisar fu rang selalu berfoya-foya dan berpesta dengan bunga-bunga dari rumah bordil untuk menemaninya.

Permaisuri bai lin selalu saja bersabar menghadapi cobaan hidupnya dan terus berusaha yang terbaik demi menyenangkan sang kaisar. Tidak perduli berapa banyak luka yang di torehkan dan berapa banyak cambukan yang di terimanya dia terus bersabar.

Namun, kesabarannya malah berbuahkan penghianatan. Seorang wanita dari rumah bordil datang dengan membawa seorang anak bayi dalam gendongannya dan mengatakan bahwa itu adalah anak kaisar fu rang.

Kaisar fu rang tidak menyangkal dan malah senang-senang saja. Dia bahkan mengangkat wanita itu menjadi permaisuri dan menggantikan permaisuri bai lin sebagai selir tingkat rendah dan ia juga di asingkan.

Tidak sampai di sana, saat bai lin memiliki anak dari kaisar fu rang. Anak itu di ambil paksa dan di besarkan tanpa adanya kehadiran bai lin sebagai ibunya.

Sejak kecil anak itu selalu di doktrin dengan hal buruk tentang ibunya dan hal itu membuatnya sangat membenci bai lin melebihi apapun.

Hingga tiba saatnya anak itu beranjak dewasa. Dengan perintah sang ayah atau kaisar fu rang, anak itu datang pada bai lin yang berada dalam pengasingan yang jauh dari keramaian.

Awalnya bai lin menyambut sang anak dengan senyum bahagia setelah sekian lama tak bertemu. Namun, kebahagiaannya hanya sampai di situ. Sang anak dengan tega membunuh ibunya sendiri di hadapan sang kaisar yang menikmati pemandangan di depannya dengan santai dan tanpa rasa bersalah sedikitpun.

Di sisa tenaga terakhirnya bai lin berusaha menatap kaisar fu rang dengan penuh kebencian.

"Kau iblis! Aku tidak akan pernah merelakan semua ini! Semua keturunan xiao harus merasakan semua penderitaanku! Semua keturunan xiao akan selalu menjadi binatang buas tanpa belas kasihan yang akan membunuh sesama mereka. Darah klan xiao adalah sumber kutukan!" teriak bai lin dengan sisa tenaganya yang semakin menipis.

"kalian tidak akan pernah merasakan kebahagiaan, kecuali dewi kehidupan rela memberi darahnya untuk menghapus kutukan! Kalian akan merasakan semua yang aku rasakan selama ini dan kalian akan menjadi monster yang haus darah dari klan xiao sendiri!" setelah mengatakan hal tersebut bai lin meninggal dengan tubuh bersibah darah.

Dan perkataannya menjadi kenyataan, setiap keturunan klan xiao selalu mendapat kutukan itu tanpa kecuali.

Mereka akan kehilangan kewarasan mereka dan akan mencari dan membunuh siapapun yang memiliki garis keturunan yang sama yaitu darah klan xiao. Tidak perduli itu adalah saudara, ayah, paman, bibi dan siapapun itu.

Dan kesadaran mereka akan kembali saat satu orang klan xiao mati. Hal ini akan terjadi setiap 5 tahun sekali. Maka dari itu klan xiao tidaklah sebanyak dahulu."

Cerita dari ryu an akhirnya dapat menjawab semua rasa penasaran  ji ya.

"itu berarti kaisar xiao yang sekarang juga seperti itu?" ryu an mengangguk mengiyakan.

"kaisar terdahulu juga di bunuh oleh kaisar xiao yang sekarang saat usianya menginjak 15 tahun." ji ya terdiam sejenak.

"jadi selama ini sudah 5 orang yang menjadi korban?" ryu an menggeleng.

"ya"

Ji ya akhirnya mengerti pantas saja wanita itu menangis ternyata kaisar xiao membunuh anaknya karena kutukan itu.

Lalu ji ya teringat dengan perkataan guan jian yang mengkhawatirkannya. Tapi bukankah ini aneh karena kaisar xiao tidak akan membunuhnya karena ji ya tidak memiliki darah keturunan xiao tetapi kenapa kakaknya sangat takut dirinya kenapa-napa.

"ayah, aku ingin bertanya lagi. Selain membunuh seorang klan xiao apakah kesadaran mereka akan bisa kembali jika membunuh orang lain yang bukan klan xiao?" wajah ryu an semakin muram.

"sebenarnya bisa," ucapan ryu an tentu saja membuat ji ya syok.

"apa?" lirih ji ya pelan.

"Namun, ini jelas akan memakan banyak nyawa dan tidak sembarang orang juga. Orang yang telah di tandai saja yang bisa menggantikan seorang xiao dari kematian. Dan itu membutuhkan 5 orang yang telah di tandai agar bisa berkerja."

Tubuh ji ya bergetar tanpa sadar.

"lima," lirihnya dengan pupil bergetar saat ia menyadari satu hal yang tidak ia sangka sebelumnya.

"ada apa yu zhi?" tanya ryu an cemas.

"lima, lima ayah!" seru ji ya dengan wajah pucat.

"ayah tidak mengerti yu zhi, katakan dengan jelas."

Tubuh ji ya langsung meluruh ke lantai karena lemas.
"kaisar xiao mengangkatku sebagai selir kelimanya ayah! Itu berarti aku adalah orang dengan tanda kelima yang telah di persiapkan untuk menghadapi kematian!" ucapan ji ya tentu saja membuat ryu an serasa di sambar petir di siang bolong.

"tidak mungkin!"

Bersambung.

Halo semua author doubel update. Senang gak?

Ya pasti senang lah.

Akhirnya setelah lama gak up author bisa menyelesaikan dua chapter sekaligus.

Tolong komennya ya pembaca biar author semangat lagi nulisnya ya.

See you next chapter.

Bye-bye