Acttledon : The God Of War [ Nomin ] || [TELAH TERBIT]

Chapter Fourty Eight : He's bring haven to you

Attention please! Kalau suka boleh di vote dan komen biar akunya semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

Malam harinya, Jaemin menyelimuti dirinya di depan perapian sesekali merentangkan tangannya, cuaca begitu dingin belum lagi salju kembali turun, Jaemin merasa nyaman dengan selimut tebal dan secangkir coklat panas yang baru ia buat, Shotaro sudah pulang karena ia takut Sungchan dan Winwin mencarinya karena ia beralasan hendak pergi ke makam yuta untuk mengunjunginya.

Tok!

Tok!

Tok!

Jaemin berjalan perlahan menuju pintu, ia membuka pintu dan melihat Jeno di luar masih memakai seragam kekaisarannya. Jaemin menyuruhnya masuk dan memberikan selimut tebal karena cuaca yang sangat dingin di luar.

" tidak kembali ke istana?" tanya Jaemin.

" Aku berjanji untuk kembali mengunjungimu." jawab Jeno, mereka kini ada di depan perapian, Jaemin baru saja kembali dari dapur sembari memberikan secangkir coklat panas, keadaan hening untuk beberapa saat.

" Apa yang kau ingin bicarakan?" tanya Jeno, memecah keheningan diantara keduanya.

" ini menyangkut rencana Pierrot kedepannya, sebagai antisipasi kekaisaran seandainya ada penyerangan. Entah aku akan ada disana atau tidak setidaknya aku sudah memberitahumu." Jeno menghembuskan nafasnya.

" apa yang mereka rencanakan."

" cepat atau lambat ini mereka akan membuka gerbang yomotsu hirasaka, gerbang neraka, setelah mereka mendapatkan kuncinya kemarin dan mendapatkan tumbal berupa darah dan jantung juga jiwa yang mereka akan persembahkan untuk raja iblis ini bukan suatu hal yang bisa di sepelekan, para Pierrot akan mendapatkan kekuatan dari sana." ucap Jaemin terlihat serius.

" lalu apa ada cara untuk menutup pintu itu?" tanya Jeno.

" hanya ada satu cara, yaitu kembali menumbalkan jiwa seseorang yang sama kuatnya." Jeno menatap Jaemin, fikiran negatif mulai muncul di fikiran Jeno.