DUA PULUH LIMA

13K 788 73
                                    

Bel istirahat sudah berbunyi Sena sedari tadi mencari skava yang tidak berada dikantin

"Lah itu kan kak skava"

"Lah iya itu skava sama si vera"

"Biasanya sama si Sena anak kelas 11 itu"

"Aduh ganteng banget si skava"

Heboh semua murid karna kedatangan skava dengan Vera dengan skava yang menggandeng tangan Vera

"Sayang kita duduk disana aja yuk." Ajak Vera, skava hanya mengangguk dan duduk bersebelahan dengan Vera

"Aku mau pesan mie ayam aja kamu mau apa?"

"Samain aja"

"Oke tunggu sebentar aku pesenin dulu!"

Mata Sena tidak berkedip sama sekali melihat skava sedang berduaan bersama Vera hatinnya sangat sakit melihat mereka berdua seperti itu

"Kak aku kayanya masih kenyang deh, aku mau balik ke kelas aja ya" Ucapnya

"Disini aja sen Lo ngeliatin kita makan."ujar flor

"Gak kak aku lupa belum kerjain pr, aku deluan ya,"Ujarnya lalu pergi

"Hati Lo pasti sakit banget sen" batin salah satu dari mereka

****

Jam pulang sudah berbunyi Sena melihat skava yang sudah keluar kelas bersama seorang perempuan

"Bidadari.." panggil Zidan dengan menepuk sebelah punggung Sena

"Pulang bareng gue yuk!"

"Aku pulang sendiri aja kak" tolak Sena

"Gak, Lo harus mau pulang sama gue!" Ujarnya, Sena hanya mengangguk pasrah

"Sen Lo pulang sama gue lagi ya?" Tanya vinsen

"Aku pulang bareng kak Zidan aja kak!"

"Hati hati Lo bawa Sena jangan sampai dia lecet sedikit pun." Ujar vinsen

"Sen gue deluan ya!"

"Iya hati hati kak"

"Yaudah yu naik." Sena mengangguk lalu menaiki motor Zidan

****

Sesampainya dirumah Sena langsung mengganti pakaiannya dengan pakaian rumahan ia bergegas kebawah untuk melihat skava sudah pulang atau belum

Terlihat skava yang baru pulang ia langsung menuju kearahnya

"Kak mau aku siapin bekal gak?" Tannya Sena

"Gak usah!" Ketusnya lalu meninggalkan Sena

Sena mengikuti skava kearah kamarnya skava pergi ke kamar mandi sedangkan Sena memilih baju untuk dipakai skava kerja

Skava sudah keluar dari kamar mandinya dan memakai baju yang sudah disiapkan oleh Sena

"Kakak nanti lembur lagi?"

"Enggak! Tapi setelah pulang kerja gue mau ajak jalan Vera" Ujarnya enteng

"Kak, kakak ada hubungan apa sama kak Vera?"

"Bukan urusan Lo!"

"Tapi aku berhak tau kak"

Skava meninggalkan Sena begitu saja ia menuju motornya tanpa berpamitan dengan Sena

"Segitunya kamu sama aku kak" lirihnya

Kriuk kriuk

Sena merasakan perutnya lapar ia ingin memakan sesuatu ia langsung memakai jaketnya dan keluar dari apartemen nya.

SKAVA {ON GOING}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang