𝟎𝟖𝟎. rintarou suna - sister

5.2K 627 80
                                    

SUNA RINTAROU berjalan terburu-buru melewati lorong kelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SUNA RINTAROU berjalan terburu-buru melewati lorong kelas. Mengabaikan dua remaja kembar yang sejak tadi terus berjalan mengikutinya, juga menghasut dirinya untuk bermain sepulang sekolah. Rintarou tetap teguh pendirian untuk segera pulang ke rumah—atau lebih tepatnya segera bertemu dengan seorang yang sudah sangat ia rindukan.

Setelah keluar dari pekarangan Inarizaki, Rintarou berjalan mendekati seorang gadis dengan pakaian casual yang tengah berdiri di samping mobil. Jika bukan di tempat umum, mungkin Rintarou akan langsung menerjang tubuh mungil gadis itu. Rasa rindunya sudah terlampau besar.

Kedua laki-laki kembar yang sejak tadi mengikuti Rintarou lantas terdiam, menatap interaksi manusia di hadapannya. Suna Rintarou dekat dengan seorang gadis!! Padahal selama ini Rintarou tidak pernah bercerita apa-apa. Seketika, Atsumu sebagai best friend merasa terhianati.

"Kenalin, dia pacarku." Rintarou merangkul bahu gadis yang kini berdiri di sebelahnya. Hal itu tentu saja membuat Atsumu dan Osamu semakin menatapnya tak percaya. Ditambah, gadis itu yang justru memberikan tatapan tajam ke arah Rintarou.

Sang gadis tersenyum ramah ke arah Atsumu dan Osamu. "[Name], kakak Rintarou." ucapnya seraya mengulurkan tangan kanan, yang langsung di raih oleh Atsumu. Osamu hanya berdecih saat melihat tingkah saudara kembarnya.

Setelah acara saling jabat tangan, [Name] segera pamit kepada Atsumu dan Osamu karena Rintarou yang sudah ribut sendiri. Walaupun sedikit merasa kesal dengan tingkah Rintarou, tetapi di sisi lain [Name] merasa gemas.

"Kak?" Rintarou menoleh ke arah sang kakak yang tengah fokus menyetir. "Rin kangen."

Karena universitasnya berada di luar kota, [Name] jadi jarang pulang ke rumah. Wajar saja jika Rintarou merindukannya, sejak dulu hubungan mereka berdua sebagai kakak beradik memang sangat dekat.

[Name] tertawa kecil, tangan kirinya terulur mengacak rambut Rintarou. "Badan doang tambah gedhe, sifat masih nge-stuck kayak bocah."

Rintarou mendengus kesal. Ingin marah, tetapi yang di ucapkan [Name] tidak sepenuhnya salah. Rintarou sendiri juga mengakui jika ia sering bertingkah kekanak-kanakan ketika bersama sang kakak.

Beberapa menit membelah jalan raya, kini mobil putih itu berhenti di depan supermarket. [Name] langsung masuk ke dalam supermarket, sedangkan Rintarou tetap berdiam diri di dalam mobil. Sembari menunggu sang kakak belanja, Rintarou hanya bermain ponsel.

Tak butuh waktu lama, gadis yang sudah menginjak umur dua puluh tahun lebih itu kembali dengan sekantong belanjaan di tangan kanannya. Rintarou tersenyum tengil sembari mengulurkan tangan kanannya, "Chuupet??"

[Name] menghela nafas sembari menggelengkan kepala, tangannya menelisik masuk ke dalam kantong belanjaan untuk mencari hal yang sang adik minta. ketika sudah ketemu, [Name] langsung memberikan jelly stick itu pada Rintarou.

Sedari tadi, Rintarou terus bercerita dan mengajukan pertanyaan tentang banyak hal. Hingga, suara bising itu perlahan-lahan hilang. Dan saat menolehkan kepala, [Name] mendapati sang adik yang sudah tertidur dengan satu chuupet ditangan kanannya.

"Perasaan kemarin masih bocah ingusan," celetuk [Name] sembari mengelus surai rambut Rintarou menggunakan tangan kirinya. "Sekarang udah gedhe aja."

---
Haikyuu © Haruichi Furudate
10/02/2022

i'm turned 18 today✨

udah tua ternyata :/

udah tua ternyata :/

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

promosi, hehe

𝐀𝐍𝐈𝐌𝐄 𝐗 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑 !! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang