Berkisahkan tentang 7 orang sahabat yang linglung mencari sebuah kebenaran mengenai tragedi naas yang menimpa mereka hingga berujung pada perpecahan.
Bahkan disaat teka-teki itu belum usai, kini Alena harus kehilangan kedua orang tuanya dan menjadi...
Netra dan Alena berdiri di tengah kerumunan yang kian meramai. Banyak pasangan muda-mudi yang antusias menunggu pergantian tahun.
"Kak Netra" panggil Alena.
"Hmm?"
"5 menit lagi kan tahun baru. Kak Netra ngga pengen say something gitu buat 2021?"
"2021 ya?" Netra mengatupkan bibirnya, "Eeuummm bukan tahun terbaik sih, tapi setidaknya aku bertemu denganmu"
"Udah gitu doang?"
"Ada lagi. Terimakasih sudah jadi salah satu alasan kebahagiaan aku di tahun ini"
"Hah? Aku? Kak Netra ngga salah ngomong?"
"Nggak kok. Kalau kamu sendiri? Ngga pengen say something buat 2021 atau buat aku gitu?"
"Mmmm apa ya" Alena terlihat memutar otak.
"Tahun ini memang banyak sekali luka, dan Kehadiran Kak Netra membuat aku melupakan semua luka itu. Terima kasih sudah membuat Alena bertahan di tahun ini,semoga tahun depan Kak Netra tetap menjadi pondasi untuk aku terus bertahan hidup di dunia ini."
Netra menatap gadis itu begitu dalam. Rasanya ia ingin terus berada di tahun ini agar bisa terus bersama Alena. Tahun yang akan datang tak akan menjamin keduanya untuk tetap bersama.
"Aku juga berharap begitu. Sebentar lagi kita akan memasuki lembaran kosong pertama dari sebuah buku 365 halaman. Semangat menulis cerita terbaik!!"
Alena mengangguk, "Iyaa, Kak Netra juga ya"
Tak terasa kini waktu sudah mengantarkan mereka di penghujung tahun. Pesta kembang api pun telah dimulai, diikuti teriakan dan tepuk tangan dari orang-orang yang menyaksikannya.
"HAPPY NEW YEAR ALENA!!"
"HAPPY NEW YEAR KAK NETRA!!"
Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.
Dengan cepat Netra memeluk erat tubuh gadis di depannya. Ia ingin mendekap gadis itu dan tak ingin melepaskannya.
****
"HAPPY NEW YEAR!!"
Seru ke-lima anggota Seven Strais di depan kamera. Mereka terlihat sedang merekam video untuk diupload.
"Semoga di tahun 2022 ini Seven Strais semakin maju, sukses, dan bisa memberikan yang terbaik bagi para penggemar setianya"
"Aamiinn" ucapnya serentak.
"Sampai jumpa di konten kita selanjutnya!!"
"Byee"
Mereka melambaikan tangan ke arah kamera sebagai penutup video itu. Jefan, Brama, dan Rengga menghampiri kamera dan menutupnya.
"Heh, kalau kalian ngga bisa bantu ya ngga usah banyak omong!!" Jefan terlihat kesal melihat Felli dan Jessica yang hanya berdiam diri tak membantu berberes.
