[Chap Fifteen]

98.2K 14.9K 2.1K
                                    

-Wajib Vote dulu! 🌟-

-Wajib Vote dulu! 🌟-••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-o0o-

Keenam murid Akademi itu terdiam sambil mengistirahatkan tubuh mereka. Semua hening, hanya terdengar suara kayu yang lapuk akibat terbakar api unggun.

Sampai dimana suara merdu diantara mereka membuat pasang mata mengalihkan perhatian kearah suara yang terdengar merdu itu.

Guess there is something, and there is nothing

There is nothing in between

And in my eyes, there is a tiny dancer

Watching over me, he's singing

"She's a, she's a lady, and I am just a boy"

Sathera berhenti bernyanyi karna semua tatapan teralih padanya. Ia melihat kelima teman kelompoknya dengan wajah bingung.

"Apa?"

Keempatnya mengalihkan pandangannya ke sembarang arah kecuali Aklesh yang mendekatkan bibirnya ke telinga gadis yang ada didekapannya.

"Lanjutkan."

Bulu kuduk Sathera merinding saat nafas pria itu menyentuh kulit telinganya. Jantungnya berdebar tak karuan, lalu kepala Sathera menggeleng sambil menyelusupkan kepalanya kedada bidang Aklesh.

"Tidak mau."

Aklesh terkekeh kecil melihat tingkah gadisnya. Eh, gadisnya?

Bibir pria itu tertarik membentuk seringai. Ya gadisnya, Sathera itu miliknya. Hanya miliknya.

DUARR!

Keenam murid Akademi itu tersentak kaget dan langsung berdiri melihat kearah sumber suara.

Damian menatap kelima teman kelompoknya lalu mengangguk seolah berkata. Bersiaplah!

Kelima teman kelompoknya mengangguk kecuali Aklesh yang menatap datar hutan yang lebat dan gelap itu.

Terdengar suara menggeram disusul dengan suara getaran yang sedikit mengakibatkan keenam orang itu oleng sebentar.

Aklesh mengelus punggung Sathera lembut yang membuat gadis itu tersentak dan menatap kearah Aklesh.

"Jangan menjauh dari jangkauanku."

Tak sempat Sathera menjawab tubuh mereka terhempas kebelakang menghantam pohon.

"Akhh! Uhuk! Uhuk!"

Sathera mengerang kesakitan dengan terbatuk-batuk. Darah segar keluar dari dalam mulutnya. Astaga, baru kali ini ia merasakan yang namanya batuk darah. Bahkan badannya sakit semua akibat terhantam batang pohon yang kokoh.

NYX INCARNATE || [TERBIT]Where stories live. Discover now