O2. Pemilihan Ketua

2.7K 404 46
                                    

Atas perintah dari Pak Namjoon kemarin malam, hari ini perdana semua anak kelompok 15 akan bertemu secara langsung untuk membahas soal KKN.

Pak Namjoon juga menyarankan untuk berkumpul di aula FISIP yang memang jarang digunakan akhir-akhir ini.

Yunjin yang kala itu berjalan sendirian dari ruang pembekalan, menoleh mencari teman satu kelompoknya. Tapi tidak ada siapapun di aula FISIP ini hanya ada dirinya.

Tak lama datanglah Isa bersama dengan Karina dan juga Jeno. Mereka bertiga mendekati Yunjin yang sibuk bermain ponsel di depan pintu sambil sesekali bersenandung mengikuti alunan musik dari ponselnya.

"Yunjin?" Sapa Karina membuat Yunjin langsung menoleh dan mematikan ponsel serta tersenyum membalas sapaan Karina.

"Lo Jeno ya?" Tebak Yunjin menunjuk ke arah Jeno.

Jeno tentu saja mengangguk. "Yang lain kemana kok cuma lo doang?" Tanya Jeno.

"Kurang tau gue juga baru aja sampai," jawab Yunjin.

Tak lama ada suara grusak grusuk menghampiri mereka.

"HAI EVERYBODY PUT YOUR HANDS UP IN THE AIR!!!!! Seru suara cempreng diikuti oleh suara berat beberapa lelaki yang berjalan di belakang gadis dengan rambut kepang dua.

Itu rombongan Ryujin, Beomgyu, Yeji, Hendery, Yeonjun, Sunghoon dan Giselle. Tentu saja yang berteriak adalah Ryujin, kalau Yeji sama Giselle mah mustahil.

"Cuma berempat aja ini kalian?" Tanya Ryujin setibanya di tempat. "Oh iya, kenalin gue Ryujin cewek cantik masa kini, Bandung punya," lanjutnya sambil melambaikan tangan kepada yang lain seolah dia memenangkan penghargaan Miss Indonesia.

"Dia mantan pengasuhnya Rafatar jadi maklum ya kalau anaknya berisik," sahut Beomgyu menunjuk ke arah Ryujin yang langsung membuat rambutnya dijambak oleh gadis itu.

"Bego, eh sakit anjing. Lepasin Ryujin, lepasin!!"

"Lo sih pagi-pagi udah bikin emosi orang memuncak."

Ya beginilah gambaran keseharian Ryujin bersama Beomgyu, dua sahabat yang sudah saling mengenal dari mereka kecil sampai kuliah.

"Tapi kan enak jadi pengasuh Rafatar kayak Mbak Lala tuh diajakin jalan-jalan ke luar negeri," sahut Isa.

"Tuh dengerin Ryujin! Lepasin tangan lo nanti rambut gue botak, nggak ganteng lagi!" Beomgyu masih protes meminta agar Ryujin melepaskan cengkraman di rambut Beomgyu.

Sementara itu Yeji dan Yeonjun masih saja lengket satu sama lain. Bahkan Yeji bersender mesra di dada bidang Yeonjun membuat Yunjin yang melihat langsung menunjuk ke arah keduanya, "lo berdua kok udah PDKT aja sih? KKN belum mulai juga," ujar Yunjin.

Yeji menoleh. "PDKT? kita pacaran.."

"Hah?! Lo berdua pacaran?"

"Iya.."

Yunjin memang jarang membuka grup membuatnya tidak tau tentang Yeji dan Yeonjun yang selama ini sudah membuat beberapa anak di kelompok mereka iri. Ya maklum Yunjin kan sibuk ngebucin cowok Korea-nya setiap saat, setiap detik, jadi harap memahami.

"Ini tinggal Haechan doang yang belum kumpul ya?" Tanya Jeno setelah menghitung jumlah teman-temannya yang hanya berjumlah 11 orang.

Beomgyu langsung menyikut lengan Ryujin yang baru saja melepaskan jambakan rambutnya. "Mantan lo tuh kemana?" Ujarnya berniat menggoda.

"Idih udah nggak ada urusan sama gue dia mah, gue ya gue, Haechan ya Haechan," jawab Ryujin sembari mengibaskan kedua rambut kepangnya.

Tak lama Haechan datang berlari menghampiri teman-temannya sambil membenarkan letak totebag.

Oh, KKN! Where stories live. Discover now