Keping 31 - Ruang Maklum

67 14 2
                                    

Pukul sepuluh malam, Jendra baru saja melonggarkan dasi, lalu membuka kemeja putih yang sedari pagi digunakannya, kemudian melemparnya ke keranjang cucian kotor. Memang kerjaan akhir tahun seperti tidak ada habisnya. Mungkin Jendra akan mandi setengah jam lagi, karena saat itu juga ponselnya berdenting. Dan, ternyata itu balasan dari Zuney yang Jendra layangkan sejak tiga jam yang lalu.

Zuney
Iya, ini baru beres upacara unggun
Lagi pengondisian anak2 buat tidur
Maaf ya baru balas
Abis ini aku mau ada briefing buat acara jelajah besok
Kayanya aku gak bisa tidur malam ini haha

            Jendra tersenyum, mengingat panggilan mereka saat ini sudah meningkat ke aku-kamu. Lalu sepersekian detik berikutnya, perhatiannya beralih ke kaca jendela kamarnya, yang saat itu baru saja turun hujan.

Sekarang hujan, Ney
Bawa selimut?
Kamu tidur di mana? Di tenda?
Udah makan?

Ini, sekalian lagi makan pop mie
Aku gak bawa selimut
Tp tidur di kantor guru kok
Gak di tenda
Jadi gak kedinginan, mungkin?
Hahaha
Gampang lah banyak taplak meja
Ohya, kamu udh pulang?
Udh makan juga?

            Jendra dengan cepat membanting diri ke kasur. Jika biasanya dirinya yang terus-menerus melayangkan pertanyaan, kini akhirnya terjadi juga komunikasi dua arah. Zuney juga mengkhawatirkan dirinya, ternyata. Dan... Jendra kembali memerhatikan room chatt itu, kini pesan balasan Zuney juga lebih panjang dari pesannya. Hhh, lagi-lagi Jendra bisa sangat bahagia dengan hal yang sesederhana ini.

            Baru aja pulang
Udh makan juga kok
Aku mandi dulu ya Ney

Oke okeee
Aku gak mandi sih
Dingin hahaha

Hah? Hahaha
Oke gapapa
Tetep cantik kok


            Zuney hampir saja membanting ponselnya ke dalam kuah mie cup yang ada di depannya itu. Dan dengan sekuat tenaga, gadis cantik itu menormalkan ekspresi wajahnya, karena orang-orang akan mengiranya gila jika senyum-senyum sendiri. Tapi faktanya.... bukan lagi senyum, tapi nyengir sekalian! Hahaha

            Bulan desember memang jadwal padat di yayasan sekolah Zuney. Apakah sepulang dari perkemahan ini sudah bebas tugas? Oh, belum tentu. Guru-guru akan diberi waktu istirahat satu hari, hanya di hari minggu. Dan saat hari senin, kembali masuk. Tak lupa menyicil untuk mengeprint rapot akhir semester yang akan dibagikan satu minggu kedepan. Sangat hectic bukan? Tapi... memang sepertinya semua pekerjaan akan sibuk di akhir tahun.

            Pukul setengah dua belas malam, di saat semua anak sudah kembali masuk tenda, semua guru berkumpul di ruang guru untuk menyiapkan kegiatan jelajah besok pagi. Sesuai yang sudah ditetapkan pada rapat sebelumnya, Zuney tidak ikut mendampingi anak-anak untuk jelajah, namun gadis cantik itu bertugas untuk memasak makanan untuk anak-anak.

(MELINGKAR) VOL. 2Where stories live. Discover now