Bab 25

2.9K 111 2
                                    

Bagaimana puasanya lancar, kalau lancar alhamdulillah.

Sebelum baca absen dulu

Kalau ada typo bantu tandai aja

Mohon dukungannya

Terimakasih

HEPPY READING

Emang benar ya obat rindu itu bertemu dan bersama, dan
Bukti nya gus farhan yang merindukan anisa dan sekarang dia dipertemukan lagi dan bersama.

Mereka sedang melaksanakam sholat subuh di kamar, gus farhan  yang jadi imamnya, gus farhan berbalik badan saat sudah berdoa bersama tersentstri nya tatapan mereka bertemu, gus farhan mengulurkan tangannya dan anisa menerima tangan gus farhan mengecup lembut.

Cup

Gus farhan mengecup lembut puncak kepala anisa.

"Saya mau ngajarin kamu boleh. "

Anisa mengangkat alisnya satu. "Mau ajarin apa mas. "

Gus farhan terkekeh mengusap lembut puncak kepala anisa. "Ngaji, boleh? "

"Boleh banget mas. " Ucap anisa senang.

Dan akhirnya gus farhan mengajari anisa mengaji mereka duduk saling berhadapan yang di tengah ada al qur'an.

"Mas."

"Hmm...? "

"Ini hukum tajwid nya apa? " Tanya anisa menatap gus farhan tersenyum menujukan satu hukum tajwid.

"Ini iqlab, nun mati bertemu ba. "

"Mas tau gak, cinta kita itu seperti iqlab. "

Gus farhan menggeleng kepala pelan. "Engga."

"Akhirnya sekian lama kita bersama,cinta kita seperti iqlab, ditandai dengan dua hati yang menyatu. "

Gus farhan terkekeh lucu dengan tingkah istri nya, dengan gemas gus farhan mengusap lembut puncak kepala anisa. "Bisa aja kamu. "

"Kamu tau gak sayang, cinta saya kekamu itu seperti tajwid dalam iqro."

"Kok bisa? " Ucap anisa binggung.

"Karena tanpa kamu saya tidak akan berarti, tanpa kamu saya tak bermakna. "

Ucapan gus farhan berhasil membuat pipi anisa memanas dan memerah seperti kepiting rebus, anisa menutup pipinya dengan kedua tangan nya.

Gus farhan yang melihat itu gemas, menarik tangan anisa untuk ia ngenggam. "Pipinya kenapa hmm.. "

"Aku salting mas... " Rengek anisa memeluk gus farhan membunyikan wajahnya dibidang dada gus farhan.

"Lucunya istri saya ini. "

****

Anisa sedang membuat sarapan untuk semua orang yang ada disana, sedang asiknya masak sebuah tangan kekar melingkar di perut nya, ia menoleh ternyata suaminya.

My Husband My GusUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum