Reinkarnasi Diana ( END )

Chapter 18

POV AUTHOR

"Athy, apakah kamu bisa berenang?" tanya Zenith.

"Sedikit," jawab Athanasia.

"Kalau begitu ayo kita berlomba. Siapa yang berhasil berenang paling jauh, dialah pemenangnya," ajak Zenith.

Athanasia mengernyitkan keningnya. "Itu berbahaya, Zenith. Bagaimana kalau kita berenang terlalu jauh nantinya?"

"Tenang saja, kita kan masih kecil jadi tidak mungkin bisa berenang terlalu jauh," jawab Zenith dengan santai.

"Ta—"

"Sudahlah Athanasia. Kalau kamu menang, apakah kamu tidak akan merasa bangga? Kamu bisa menceritakannya pada paman Claude dan juga bibi Diana. Mereka pasti bangga mendengarnya, tapi itu kalau kamu menang," ucap Zenith.

"Aku pasti menang!" tegas Athanasia.

"Coba saja. Kamu akan melawan aku, seorang perenang hebat dari Meita," kata Zenith dengan bangganya.

"Ayo kita lakukan dan buktikan siapa yang paling hebat," ujar Athanasia.

Athanasia dan Zenith mulai berlomba tanpa sepengetahuan Diana, Penelope, dan Lily.

Selang beberapa menit, Diana mulai menyadari bahwa tak ada suara anak-anak di dekatnya. Dia mulai mengedarkan pandangannya untuk mencari kedua gadis kecil itu. "Loh dimana Athanasia dan Zenith? Bukankah tadi mereka ada di dekat kita?"

"Nyonya, tuan putri dan nona Zenith ada di sana!" tunjuk Lily ke arah tengah laut.

Penelope sangat terkejut melihatnya. "Bagaimana bisa mereka ada di sana?!"

"Biar saya yang menghampiri mereka," ucap Lily yang bersiap menyelam.

Namun Diana langsung menghentikannya. "Jangan Lily, bahaya! Kau tidak bisa berenang."

"Tapi keselamatan mereka penting, nyonya," balas Lily.

Diana menggelengkan kepalanya. "Mereka memang penting, tapi kau juga penting. Biar aku saja."

Lily menahan lengan Diana.. "Tidak. Mana mungkin saya berani membiarkan anda mengambil resiko berbahaya seperti itu."

"Jangan berdebat! Zenith dan Athanasia semakin jauh!" teriak Penelope.

"Tidak apa-apa, Lily. Aku akan kembali dengan selamat bersama anak-anak. Sekarang kamu bawa Penelope ke pinggir pantai karena terlalu bahaya di sini. Air laut mulai pasang," perintah Diana.

"Tolong kembalilah dengan selamat, nyonya," ujar Lily.

Diana menganggukkan kepalanya. "Tentu. Aku titip Penelope."

Lily membawa Penelope keluar dari air dan Diana langsung berenang menghampiri Athanasia dan Zenith.

POV DIANA

Aku bertanya-tanya bagaimana Athanasia dan Zenith bisa sampai ke tengah laut? Setahuku Athanasia itu tidak bisa berenang. Dia bahkan tenggelam di danau sekitar istana dan diselamatkan oleh Claude.

Dengan sekuat tenaga, aku berenang dan berhasil meraih tangan keduanya. Sontak mereka berhenti berenang.

"Bibi?!"

"Ibu?!"

Mereka berdua tampak terkejut melihat diriku.

"Apa yang kalian lakukan sejauh ini?!" tanyaku marah.

"I-ibu, mengapa ibu marah?" tanya Athanasia takut.

"Lihatlah dimana kalian sekarang," ucapku.

Athanasia dan Zenith melihat sekeliling mereka.