46

14.2K 1.7K 78
                                    

Halo selamat malam,

Sehat-sehat, ya.

Typo tandai ya supaya bisa langsung diperbaiki.

###

Perjamuan berlangsung dengan tertib dan lancar. Semuanya berbaur menjadi satu, banyak dari mereka yang memanfaatkan kesempatan ini untuk membangun koneksi dan di acara ini juga, bisa disebut sebagai reuni untuk 'para mereka' kalangan atas. Karena biasanya mereka sangat sibuk untuk sekedar mengunjungi satu sama lain. Jadi, mereka bisa berkumpul dan berbincang dengan santai di acara perjamuan ini.

***

Gerald diikuti Matrix dan Liam berjalan menuju meja utama, tempat Hugo dan semua anaknya duduk, Ryan tidak mau mengikuti ketiganya, ia memilih untuk duduk dan menikmati hidangan.

Hugo menatap datar kedatangan Johnson, Gerald tentu saja tidak memperdulikan tatapan Hugo. Di kesempatan kali ini, Hugo tidak mungkin melarangnya untuk menemui Vallen. Sebelumnya, Gerald sudah berkali-kali ingin menemui dan mengunjungi Vallen, tapi Hugo, sama sekali tidak mengijinkannya.

Vallen juga menyadari jika mantan keluarganya datang mendekat, tapi ia memilih pura-pura tidak melihat.

"Selamat malam, aku ucapkan selamat," ucap Gerald dengan tenang, walaupun sebenarnya ada rasa tidak rela di hatinya.

Baik Hugo dan yang lainnya tidak menjawab ucapan Gerald. Gerald tidak mempermasalahkan ucapannya yang tidak dijawab dan terkesan diabaikan. Tujuannya adalah ingin bertemu Vallen.

"Vallen sudah sehat?"

"Hm," jawab Vallen dengan deheman singkat, meskipun terkesan tidak sopan. Ini lebih baik daripada tidak menjawab sama sekali. Karena sejujurnya, masih ada rasa hormat Vallen untuk Gerald. Gerald merupakan sosok ayah pertama untuk Vallen. Jadi, ia tidak bisa mengabaikan mantan ayahnya begitu saja.

Gerald memasang senyum tipis, ia sedikit menghela napas lega setelah melihat, tidak ada tatapan kebencian di mata Vallen yang ditujukan untuknya. Ia juga tahu, sebenarnya Vallen anak yang baik. Emosi yang menguasainya kala itu telah membuatnya bersikap dan berkata kasar pada Vallen. Gerald sangat menyesali ucapannya, ia tidak benar-benar mengatakan itu. Tapi ucapan yang telah ia lontarkan tidak mungkin bisa ditarik kembali. Jika Vallen merasa kecewa padanya ataupun anaknya yang lain, itu wajar. Gerald bisa memakluminya karena sudah seharusnya Vallen merasa kecewa padanya.

Matrix dan Liam diam dengan tenang berdiri di samping sang ayah, keduanya hanya memperhatikan Vallen. Ini pertama kalinya mereka bisa berkumpul dalam satu waktu dan tempat setelah Vallen keluar dari mansion Johnson. Walaupun sekarang, keadaan sudah berbeda, Vallen sudah bukan lagi dari anggota keluarga Johnson.

"Mungkin sudah tidak pantas jika saya masih berharap Vallen menganggap saya sebagai 'Ayahnya', tapi di lubuk hati yang terdalam, saya masih menganggap Vallen sebagai anakku. Jadi maaf, jika saya egois untuk hal ini."

"Vallen, Ayah minta maaf untuk segala sikap dan perkataan Ayah yang mungkin menyakitimu. Tapi jujur, Ayah tidak bermaksud seperti itu, Ayah hanya bisa berharap yang terbaik untuk Vallen. Vallen harus bahagia kali ini," ucap Gerald, nadanya sangat tenang tapi tidak dengan hatinya yang sebenarnya merindukan Vallen.

Vallen terpaku mendengar ucapan mantan ayahnya, ia tidak mengira Gerald masih menyebut dirinya sebagai 'ayah' di hadapannya. Tapi Vallen tidak merasa marah. Ia malahan merasa sedikit sesak di dadanya, kenapa harus sekarang, ketika ia bukan lagi bagian dari mereka.

Hugo dan anaknya yang lain menatap dingin ke arah Gerald dan anaknya. Mereka juga tidak menyangka Gerald masih berani menyebutnya 'ayah' di hadapan Vallen, setelah semua yang ia lakukan pada Vallen. Hugo mengirim undangan untuk Johnson dengan tujuan untuk menunjukkan dan memberikan penegasan, jika Vallen sekarang sudah menjadi anaknya dan bagian dari Martinez. Jadi, keluarga Johnson tidak perlu ikut campur lagi semua urusan menyangkut Vallen. Tapi Hugo tidak menyangka jika Gerald akan mendatanginya secara langsung seperti ini dan bahkan minta maaf secara langsung pada Vallen.Ia tidak mungkin mengusir Gerald secara terang-terangan, acara ini ia adakan secara khusus untuk Vallen. Ia tidak ingin, acara ini akan membuat suasana Vallen menjadi tidak baik. Untuk kali ini saja, Hugo akan membiarkan Gerald tapi untuk lain kali, ia tidak akan membiarkan mereka mendekati Vallen. Seperti sebelum-sebelumnya, saat Gerald ingin menemui Vallen, Hugo dengan tegas menolaknya, ia tidak ingin Vallen berdekatan lagi dengan keluarga Johnson.

Another Cannon FodderWhere stories live. Discover now