Cake Hoodings; "It Girl"

2.6K 130 31
                                    

A/N: Maaf ya JessyJanne, gue lama buatnya. But I do hope you like every bit of it!

[Cake Hoodings: Calum Hood x Luke Hemmings—tbh bukan boyxboy kok]

ENJOY!

***

Gulungan ombak berlomba-lomba menuju tepi pantai, menghantam batu karang dan segala yang ada di sekelilingnya. Calum tersenyum saat air laut itu mencapai kakinya. Basah. Angin bulan Februari menerpa wajahnya. Dingin.

"Calzy!" Jesslyn melambai-lambaikan tangannya, berharap dua orang laki-laki yang ada di tepian pantai dapat melihat dan mendengarnya. "Get your ass down here!"

Calum menjulurkan lidahnya. "Tidak ada yang bernama Calzy di sini!" teriaknya balik.

Luke yang berada di sampingnya hanya bisa tertawa.

Jesslyn menempelkan tangannya ke telinganya. "Apa? Aku tidak dengar! AND LUKE YOU BETTER COME HERE FAST!"

"Selalu seenak perut mengganti nama orang," gumam Calum.

"Itu panggilan sayang, Bro," timpal Luke  sambil memegangi perutnya, kegelian. "Holy shit, 'seenak perut'? Hahahaha!"

Calum melirik tajam ke arah Luke. "What's so funny?"

Luke tersenyum miring. "Anyway, apakah dia sudah tahu kalau kau dan Bri putus?"

Calum menggeleng kecil. "She's going to hate me."

"Good luck with that then," Luke menghirup udara dalam-dalam lalu menepuk bahu Calum keras. "Gotta go!"

Calum memandang Luke berlari kecil menuju Jesslyn yang sedang mengumpulkan kerang-kerang kecil. Dua sahabatnya yang berharga. Mana mungkin Calum rela kehilangan salah satu dari mereka hanya karena... status?

*

"Kring... kring..."

Jesslyn menoleh ke samping melihat Calum yang masih berkutat dengan tugas Matematika-nya. "Calzy!"

Calum melirik Jesslyn jengkel. "It's Calum, Jess. Kau berteman denganku sejak kapan, sih? And stop calling me that."

"Whatever," Jesslyn memutar kedua bola matanya. "Bisakah kau menjawab telepon itu untukku?"

"Kau, kan, punya tangan. Angkat sendiri!" ujar Calum ogah-ogahan.

"Tidakkah kau melihat aku sedang apa sekarang?" Jesslyn menunjukkan jari-jari tangannya yang baru dipoles cat kuku warna violet yang masih basah. 

"You and your girl thing," decak Calum. Tangannya menggapai gagang telepon rumah Jesslyn dengan malas.

Belum sempat Calum menjawab, suara diujung sambungan sudah menyapa duluan. "Halo, Jesslyn?" Calum mengerutkan dahinya, sepertinya ia kenal dengan suara ini. "Ini aku, Luke."

Calum mengangguk, dia hendak memberi tahu Luke bahwa yang menjawab telepon bukan Jesslyn tapi dia ingin tahu apa yang ingin dikatakan Luke. Nada suaranya serius dan buru-buru sekali.

"Jess, kau sedang tidak sibuk, kan?"

Saat pandangan mata Calum bertemu dengan Jesslyn, gadis itu berkata tanpa suara. "Siapa?"

Calum mengangkat sebelah tangannya. "Sebentar," balasnya tanpa suara juga.

Luke mulai berbicara lagi. "Aku malu jika harus mengatakannya langsung, tapi sebelum ada orang lain yang mengutarakan hal yang sama padamu aku ingin bilang..." Jeda. "I think I like you."

L'Éternité et AprésWhere stories live. Discover now