ALDISYA: CALON BUNDA MERTUA

28.5K 1.4K 10
                                    

"Alasya sayang bangun yuk!! Udah siang loh. Ibu mau bikin cupcakes kesukaan kamu, ayo bangun sayang" Nica mengguncang guncang tubuh Alasya namun anak gadisnya tak kujung bangun

"ah kamu kebiasaan deh, jangan suka bercanda!! Cepet Veronica. Ah ibu gak like kalau cara kamu gini. Nanti ibu gak mau bulak balik perancis buat beli parfum kesukaan kamu, ibu juga gak mau bulak balik korea buat beli skincare sama beli album si siapatuh? oppa oppa? '' di singkirkan selimut yg menutupi wajah anaknya itu namun, betapa kagetnya Nica saat menyadari bahwa yang dibalik selimut bukanlah Alasya anak gadisnya, melainkan guling serta tumpukan boneka.

Untung anak, untung disayang, batin Nica sambil mengelus elus dadanya.

               😝😝😝😝😝😝😝

Ting... Tong... Ting..tong

Seorang gadis berpakaian sport  mengunjungi Apartemen milik Aldi, Siapa lagi kalau bukan Alasya yang ingin mengajak Aldi berolahraga di Car Free Day.

Ceklek...

"Siapa sih Ad- Kak Alasya? "

"Hai Athala" Alasya berjabat tangan dengan Athala, Athala yang tersenyum kikuk mempersilahkan Alasya masuk kedalam Apartemen milik kakaknya, Aldi.

"Aldi dimana Thal?"

"Oh itu? Emn Ke-kerja kak" Athala tidak bisa menutupi dirinya yang gugup didepan Alasya.

Jadi gini rasanya didepan calon kaka ipar, ya Tuhan . Athala membatin

"Kok kamu ragu gitu sih, o iya tadi kata kamu Aldi kerja? Kerja dimana?"

"PT. Bramalex kak sebagai perancang desain perusahaan"

"uhuk...Uhuk.. Uhuk" Alasya tersedak teh yang sedang diminumnya.

"Kak? Waduh hati hati kak kalau minum" Athala mengusap punggung Alasya.

Kok Athala ga tau gue siapa?? Apa dia jarang nonton TV makanya gak kenal siapa gue?

"Athala kamu punya TV gak?" tanpa ba bi bu lagi Alasya nanya To The Point kepada Athala. Masa iya hampir seluruh Indonesia tau bahwa Alasya anak triliyuner, tetapi Athala nggak?? Oh jangan jangan Aldi pun tidak tahu. Ini kesempatan emas!

"Nggak kak, Kak Aldi gak izinin kita punya TV " ucapan Athala berhasil membuat Alasya bengong setengah mati. Jika Alasya yg berada di posisi Athala bisa mati kekudetan kali. Bayangin aja tanpa TV ? Berita Skincare terbaru pasti dia gak akan tahu!

"Se-serius??" Athala mengangguk.

"Wahh Aldi jahat nih, gila parah!! " Alasya masih tak percaya, ehh bentar kok Athala bisa cantik ya?? Skin care dari mana tuh?? Mulus amat.

"Athala, Aldi masak apa hari ini?? " seketika tawa Athala memecah keadaan.

"hahahah Kak Aldi? Masak?? Mustahil kak" Alasya hanya menggaruk tekuknya yang tak gatal lalu ikut tertawa meski hambar rasanya. Garing gitu.

"Jadi kalian setiap hari makan apa?"  tanya Alasya

"makan junk food kak, terus mentok mentok ke Warteg sama nasi padang.  Tapi aku kurang suka" Alasya mempunyai ide cemerlang!

"Kata Aldi kamu suka makanan aku ya??" Athala mengangguk lesu.

''Yah kok lesu ngangguknya? Kenapa?" tanya Alasya

"Kata kak Aldi masakan kaka ada kecoanya" Alasya diam dibuatnya, bagaimana bisa Aldi memfitnah Alasya pada adiknya??  Parah!!

"Enggak kok Thal, itu cuma salah paham, aku gak masak pake kecoa "bela Alasya

"Iya kak aku tahu, kata kak Aldi juga sebenarnya yg masukin kecoa kedalam rantang makanan itu Kak Tasha, kak Aldi cerita semua kok ke Athala"

"Oh ya Kak Tasha yang jahat? Kalau begitu kita kesupermarket yuk! Beli bahan bahan buat masak?" lagi lagi Athala menggeleng

"Why ?" tanya Alasya sambil menangkup wajah Athala

"Athala ga bisa keluar kak, Athala harus jagain Bunda"

"Bunda?? " tanya Alasya yang dijawab dengan anggukan oleh Athala

Tiba tiba suara yang tidak diingin kan lagi muncul dari ruangan Rose.

"BUNDA!!! " Athala lari menghampiri ruangan Rose, Athala mendapatkan ibunya yang kejang-kejang tanpa mata terbuka. Melihat keadaan itu Alasya ikut bertindak.

Katanya kalau orang sakit kejang kejang, alat bantu nafasnya harus dibuka. Entah dari mana pernyataan itu didapat,yang penting Alasya ingin menyelamatkan calon mertua eh?.
Saat Alasya ingin melakukan itu tangannya di tahan oleh Athala.

"Jangan kak, kak Aldi bisa marah besar sama kakak. Apalagi kalau sampai ada apa apa dengan Bunda"

"Nggak akan" Alasya langsung menarik alat bantu itu dengan cepat.

Dan.........

"ATHALA, ALDI!!" wanita itu terbangun dan menyebut nama dari kedua anaknya.

Keajaiban luar biasa, Rose yang telah di vonis tidak akan sembuh dan akan meninggalkan dunia kini sadar. Sadar karena perempuan yang Aldi benci, Alasya.  Tindakan bodohnya ini justru mengundang senyum Athala dan air mata.

"Bundaaaa!!!" Athala menghampiri Bundanya lalu memeluknya, Alasya yang menyaksikan kejadian tersebut ikut menangis.

"At-athala, an-anak Bunda?? " Rose yang masih mengeja eja ucapannya membuat Alasya menangis.

"Iya ini Athala, anak Bunda" Athala menciumi pipi Bundanya. Oh tuhan, bahagia itu sederhana ya,batin Alasya

"in-ini siapa??" tunjuk Rose kepada Alasya dan dihadiahi sapaan baik oleh Alasya.

"Hai Bunda, Aku Alasya teman Aldi" terlihat senyum terukir dari sudut bibir Rose.

"Bun, Masakan Kak Alasya enak lho bun"

"O-h ya? " Rose melirik ke arah Alasya, Alasya hanya tersenyum malu.

Tiba tiba ponsel Athala berbunyi, menampilkan nama seorang lelaki yang sangat ia cintai melebihi apapun.

MyBro Aldi is Calling....

"Bun, Kak Aldi nelfon" Rose langsung mengambil alih ponsel Athala, Rose mengambil nafas lalu membuangnya. Dan satu kalimat terlontarkan dari bibir Rose, Bunda Aldi dan Athala yang telah diterjang koma selama 4 tahun lamanya.

"Halo Thal? Kamu udah makan belum? Kaka mau pes-"

"Aldi? Anakku?"

Disebrang sana, orang yang sedang menanyai kabar Adiknya sudah makan apa belum tegelonjak hebat. Dadanya seperti ditusuk tusuk, namun hatinya bahagia.

"Bunda?! "

                   😍😍😍😍😍😍

Gimana? Dapet ganeh feelnya? O iya kalau ada typo maaf ya hehehe belum aku revisi lagi soalnya.



Dan








Jangan lupa Vomment ya, minimal 5 Vote buat lanjutin ceritanya hehehe....



Salam,
Augit

ALDISYA [COMPLETE]Where stories live. Discover now