"REMORSE"

Chapter 6. I'm Ok.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Aku hanya baik-baik saja, semua rasa sakitku,
Aku bisa mengatasinya tanpamu.
Aku hanya baik-baik saja, jangan khawatir.

-I'm Fine by BTS-

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Mingyu dengan segera mengangkat tubuh Jungkook dan membawanya ke UKS, tidak peduli dengan teman lainnya yang mungkin kaget melihat Mingyu menggendong Jungkook.

"Hahh..hahh.. yak!! Jungkook-ah!! Jebal! Tunggu sebentar lagi.. hahh.. sampai" Mingyu berlari menuju UKS. Memang tubuh Jungkook berat namun Mingyu masih bisa membawanya.

Ruangan berbau obat-obat itu sudah tercium di hidung Mingyu. Ia membuka pintu, namun tidak ada penjaga UKS disana. Mingyu tidak peduli dengan itu ia juga bisa merawat Jungkook sendirian, Mingyu segera menidurkan Jungkook diatas kasur berwarna putih itu.

Jungkook masih terlihat kesulitan bernapas, dahinya mengerut, keringat tak henti-hentinya membasahi rambut dan tubuhnya. Melihat itu dengan segera Mingyu membuka maskernya. Matanya melebar tak percaya, cairan kental berwarna merah sudah keluar dari hidung Jungkook.

Dengan segera Mingyu megambil tissue yang ada meja dekat kasur tersebut dan mengelap cairan kental berwarna merah itu. Setelah berhasil menghentikan darah yang keluar dari hidung Jungkook, Mingyu duduk di kursi yang berada di sebelah kasur itu.

Mingyu memperhatikan wajah Jungkook dengan serius. Jungkook terlihat sudah agak tenang, napasnya mulai kembali seperti biasa. Namun, ia melihat ada luka di sudut bibir Jungkook.

'Apa ini sebenarnya alasan Jungkook memakai masker?'

Mingyu terlihat memikirkan sesuatu. Ia memutuskan untuk memberi kabar Minghao mengenai Jungkook ini.

"Minghao-ya. Setelah pulang nanti tolong pergilah ke UKS. Sebelum itu jangan lupa bawakan tasku dan Jungkook dikelas, belilah sesuatu yang dapat dimakan, sesuatu yang lembut dan tidak memerlukan tenaga untuk mengunyah"

"Wae? Apa yang terjadi?"

"Tidak usah banyak bertanya. Ketika kau kesini baru aku jelaskan"

"Baiklah aku akan melakukannya sekarang"

"Yak!! Aku bilang setelah pulang sekolah nanti. Apa kau tidak membaca pesanku dengan baik?"

"Kau pikir aku peduli? Sahabatku membutuhkanku dan itu lebih penting dari apapun Mingyu-ya. Tunggu aku"

Mingyu hanya bisa menghela napas membaca pesan dari sahabatnya itu. Ia menunggu kedatangan Minghao sambil beberapa kali mengelap keringat Jungkook itu.

Minghao langsung keluar dari kelasnya setelah meminta ijin dari gurunya itu. Setelah itu ia langsung mengambil tas Mingyu dan Jungkook di kelasnya yang masih kosong itu lalu segera menuju ke kantin untuk membeli suatu yang diminta Mingyu tadi.

"Ahrgh.. Apa yang harus kubeli? Ada apa sebebarnya. Membuatku cemas saja" ucap Minghao pada dirinya sendiri

"Ehmm.. ahjumma, bisakah aku mendapatkan bubur itu? Dan juga bisakah dibungkus?" Ucap Minghao pada ahjumma penjual makanan dikantin sekolahnya.