🍀 Dongpyo Day (part 3)

2.1K 210 7
                                    

"Dongpyo, kata abang besok kamu ulang tahun ya?" tanya Jinwoo di tengah asiknya kedua bocah SMP itu bermain di timezone.

"Iya nih" sahut Dongpyo sekenanya karena tengah berkonsentrasi menembaki zombie.

"Terus kamu minta hadiah apa buat ulang tahun kamu?"

Mendengar itu Dongpyo lantas menghentikan permainannya. Ia sudah kehilangan semangat untuk melanjutkan permainan bersama Jinwoo.

Sadar akan apa yang tengah terjadi pada teman bermainnya Jinwoo juga memilih berhenti. Bocah lelaki itu kini fokus menunggu Dongpyo untuk bersuara terlebih dahulu. Untungnya Jinwoo memiliki kepekaan yang sama seperti abangnya, bukannya sang kakak.

"Aku minta hadiah yang susah. Makanya sampai sekarang daddy belum bisa kasih" keluh Dongpyo dengan wajah sendunya.

"Aku minta mommy baru ke daddy, biar aku dan daddy yang ngurusin. Soalnya kasian daddy klo pulang kerja capek gak ada yang ngurusin. Belum lagi klo pagi daddy selalu berusaha buat bikin bekal buat aku tanpa bantuan siapapun"

Air mata Dongpyo mengalir begitu saja mengiringi keluh kesah bocah itu. Jinwoo yang tidak tega jadi bergerak untuk menepuk-nepuk pundak Dongpyo untuk menenangkannya.

"Loh adek, Dongpyo kamu apain? Kenapa nangis begini?"

Baik Dongpyo maupun Jinwoo sontak mendongak mendapati Chaca sudah berdiri dengan tampang khawatir di hadapan mereka berdua.

"Bukan adek kak, ciyus"

"Terus siapa yang..."

Belum sempat Chaca menyelesaikan kalimatnya Dongpyo sudah lebih dulu memeluknya. Menumpahkan seluruh kesedihannya dalam dekapan Chaca. Gadis itu dengan sangat lembut membalas pelukan Dongpyo dan tangan satunya sudah mengusap punggung bocah itu agar lebih tenang.

"Cupcupcup, Dongpyo sayang tenang ya, jangan nangis lagi"

"Klo gitu caranya gue jadi pengen cepetan halalin adek lo Hyuk" bisik Seungwoo terharu melihat perlakuan Chaca terhadap Dongpyo.

"Halalin? Dikira adek gue babi" celetuk Jinhyuk yang langsung di hadiahi sikutan tepat di tulang rusuknya.

"Anjiiir, sakit bang" serunya kesakitan.



🍀🍀🍀




Setibanya di rumah, Jinwoo langsung masuk ke kamar. Chaca dan Jinhyuk juga kembali ke kamar masing-masing. Lain halnya dengan Dongpyo dan Seungwoo, ayah-anak itu lebih memilih berdiskusi berdua di kamar tamu yang di tempati oleh Seungwoo selama menginap di rumah keluarga Jinhyuk.

"Ada apa sih dad, Dongpyo ngantuk nih. Mau tidur" rengek Dongpyo karena Seungwoo masih menahan sang anak di kamarnya.

"Ada hal penting yang mau daddy omongin ke kamu nih"

"Apaan? Klo daddy cuma mau nanya kenapa adek nangis tadi adek gak mau jawab ya!" ancam Dongpyo.

"Diiih kepedean kamu, orang daddy mau ngomongin yang lain kok" elak Seungwoo.

"Ckck, ya udah makanya buruan, klo gak aku tinggal tidur nih"

"Ok ok, jadi setelah daddy pikir-pikir lagi, kayanya... daddy bakalan kabulin permintaan kamu deh..."

Ucapan itu sontak membuat Dongpyo mengernyitkan kening karena tidak paham maksud ucapan sang ayah.

"Permintaan yang mana nih? Aku gak paham"

Bapak Seungwoo || Han SeungwooWhere stories live. Discover now