[ATHANASIUS #2] [Ayo! Di baca! Sebelum di apus]
He now returned with all the power in his hands. Darkness follows him. Devil in him. He is unstoppable until he gets what he wants. He will assured, he will get it. And that is revenge.
*⋆»♠︎«⋆*
(Seque...
Sumpah chap ini itu panjang bet. Kalian pasti puas 💕 Vomment please
~*~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~*~
Adelia POV
Hal pertama yang aku lihat saat membuka kedua mataku adalah langit-langit atap berwarna putih. Hidungku menangkap bau obat. Aku langsung tau bahwa aku berada di rumah sakit.
Thanks God! Kepalaku sudah tidak terlalu pusing. Meski aku merasakannya sedikit.
Aku menoleh ke arah kananku, mendapati Sade duduk dan tertidur di samping ranjangku.
"Sade, baby..." Panggilku pelan dan sadar suaraku yang serak.
Namun, aku kira Sade tidak mendengar suaraku, ternyata salah, Sade langsung bangun dan matanya menatapku khawatir. Ia bangkit dari duduknya, mendekatiku.
"Kenapa, babe? Is something wrong? You feel sick?" Tanya Sade beruntung. Aku terkekeh kecil mendengarnya.
Meski ini terdengar kejam, aku senang melihat Sade yang khawatir. Itu tandanya ia perhatian kepadaku. Tidak ingin aku kenapa-napa. Dan khawatirnya Sade itu berlebihan, tapi tak apa bagiku.
Sade membantuku bangun dari berbaringku menjadi duduk bersandar. Aku menaruh satu tanganku di sisi wajahnya, mengusap tulang pipinya pelan.
Aku tersenyum, "hanya sedikit pusing. Tidak parah seperti tadi."
Sade menghela nafasnya lalu mengecup keningku.
"Tapi aku masih terasa mual." Ucapku. Mencemberutkan bibirku.
Sade mengusap kepalaku dengan tangan besarnya yang hangat, "it's okay, baby. Pusing dan mual suka terjadi pada ibu hamil di trimester pertamanya."
Aku membuka mulutku dan melebarkan kedua mataku, "what did you say?" Tanyaku shock.
"You are pregrant, babe." Senyum lebar Sade.
Shock ku makin berlipat ganda. Uh-no. No fucking way.
"Kenapa kamu bilang gitu? Kenapa kamu yakin aku hamil? Bisa jadi aku pusing dan mual karna masuk angin."
Sade menggelengkan kepalanya, "ingat, kemarin kamu makan dengan banyak ga seperti biasanya ditambah kamu tengah malam ngidam. Dokter Gennady said you are positive pregnant, baby. Kamu tengah mengandung di trimester pertamamu."
