RAVENGGA - THREE

40.7K 3.1K 228
                                    

Memang benar, cinta itu harus di perjuangkan. Namun, saat yang di perjuangkan tidak sedikitpun menghargai perjuanganmu, untuk apa masih di pertahankan?

Adakalanya, mencintai memang berakhir dengan mengikhlaskan.

Pahamilah, ada hati yang harus di jaga baik-baik, jangan sampai terluka hanya karena cinta. Mengikhlaskan itu memang berat, terlebih mengikhlaskan sesuatu yang di cintai. Namun akan terasa sangat menyakitkan jika terus mempertahankan.

Belajarlah untuk mengerti keadaan hati yang enggan untuk tersakiti.

3. BULLY DAN KARATE

"Ada masalah apa lo ngelempar bola ke gue?" tanya Rangga, jangan ditanya bagaimana tampang cowo itu. "Nope. Gue ga sengaja" Athena tampak santai sekali berhadapan dengan ketua Xender ini

"Minta maaf" desis Rangga tertahan. "Sorry" ucap Athena singkat, saat ingin berbalik ke lapangan tanganya dicekal Rangga.

Athena yang bingung pun mengerut dahinya bingung. "Kata maaf lo ga bikin luka ini sembuh" nada datar sudah jelas terlontarkan, Athena pun hanya menatap Rangga dengan tatapan yang tak kalah tajam

"Terus? Gue peduli? Sorry ga minat" tangan Rangga disentak kasar oleh Athena. Ia berbalik dan langsung menuju ke lapangan basket melanjutkan permainan basket yang tertunda.

Inti Xender  pun menghampiri Rangga yang sedang menatap Athena dengan tatapan tajam bak elang.
"Baru kali ini seorang ketua Xender ditolak mentah mentah sama cewe" ejek Vion

"Iya jingan baru kali ini"

"Rangga sabar ya, gue juga baru ngeliat dia di gituin haha" gelak tawa seorang Dylan

"Kadar ketampanan lo berkurang ya, Rang?" tanya Gio

"Bacot. Cabut sekarang"

Sion yang melihat itu hanya geleng geleng kepala melihat tingkah sahabat sahabatnya. Dilain tempat Athena dkk sedang istirahat dikantin karena kelelahan bermain basket

"Na lo di apain sama, Rangga?" tanya Deka sedang memakan batagor. "Ga di apa apain"

"Dia ga marah gitu?" suara helaan nafas terdengar, pelakunya adalah Athena. "Ya lo bisa bayangin sendiri"

"Lo jangan main main sama dia na" peringat Zamor. "Gue ga pernah main main sama dia" jawab Athena santai

"Lo tau kan dia ketua Xender, kelompok yang bahkan ditakuti se indo cuma gara gara mereka kejam sama brutal" bisik Risa. "Lo jangan lupa gue siapa dan Fierce siapa" tegas Athena

No! Mereka tidak lupa sama sekali mengapa Athena menjadi leader di Fierce dan Fierce pun sama mematikan, apalagi leader mereka perempuan.

Bel istirahat sudah berbunyi beberapa menit lalu, kantin sudah mulai ramai oleh siswa. Beberapa penjual kantin pun tampak penuh.

Inti Xender akhirnya pergi ke kanti lagi, saat memasuki kantin suara pekikan sudah terdengar di mana mana, itu hal yang lumrah bagi mereka.

"Sion gue bakso sama es jeruk satu ya" ucap Dylan dengan mata berbinar

"Yon gue bakso sama es teh"

RAVENGGA [ON GOING]Where stories live. Discover now