PART 20

1.5K 90 38
                                    

'INI HANYA CERITA!!!'

AUTHOR POV

23.30 WIB

Hari mulai larut malam, sehingga jalanan sangat sepi...
Mereka, yah... Saaih dan nashwa, dalam satu mobil tanpa sepatah katapun mereka lontarkan... Saaih dengan keadaan fokus menyetir, sedangkan nashwa memandangi jalanan dari kaca mobil, menatap jalanan bersama isakan air mata yg menetesi pipinya...

"Saaih..." serunya membuka pembicaraan..

"Kita bicara dirumah!" serunya ketus..

💧💧💧

Saaih menggeret tangan nashwa sangat kasar... Hingga membuat nashwa mengerang kesakitan, terlihat jelas saaih sangat emosi...

Braaakkk...

Terdengar jelas suara pintu terbuka sangat kerasnya...

"Saaih sakit..." rengeknya, sembari mencoba membuka genggaman tangan suaminya tersebut...

Saaih tak menjawab...

"Saaih dengerin aku dulu...." pinta perempuan ini dengan isakan..

"Dengerin apa!!! Semua udah jelas!" serunya dengan tinggi...

"Kamu salah paham..." serunya lagi dengan air mata yang menetes..

"Jelas, jelas!! Lo mau dilecehin sama orang gila itu! Lo mau dicium, lo mau diperkosa sama dia!! Apa itu kurang jelas!! Asalkan lo tau! Gue liat dengan mata kepala gue sendiri!!" serunya penuh penekanan...

"Aku bi---"

"Apa kurang uang bulanan yg gue kasih ke lo?!! Apa kurang uang skincare lo!! Apa kurang uang belanja lo!!"

"Gue bisa kasih itu semua!! Bahkan 10 kali lipat dari laki laki gila itu!!"

"Aku bisa kasih apa yang lo mau nash!! Lo mau apa?! Uang?! Mobil?! Sebutin nominalnya, nanti gue kasih!!"

"Tapi tidak dengan menjadi pelacur untuk mendapatkan uang!! Rendahan! Lo sama kaya perempuan diluaran sana!! Lo sama kaya pelacur!! Ohh.. Jadi ini didikan mamah, papa lo!! Lo seorang pelacur!! Rendahan!"

Plaaakkk....

Tamparan keras tepat dipipi laki-laki ini...

"Lo boleh hina gue! Lo boleh ngerendahin gue... Tapi jangan sedikitpun lo bawa nama keluarga gue!!" seru perempuan ini dengan isakan...

"Lo berani tampar gue?! Sejak kapan lo berani tampar suami lo?! Sejak kapan!" serunya yg meggema di seluruh ruangan...

Nashwa tak menjawab... Dia diam dengan isakan yg merasuki tubuhnya, air matanya yg menetes sangat deras...

"Jawab gue!!! (mencengkram tangan nashwa)" serunya sangat emosi...

"Aku minta maaf... Aku min---"

"Maaf?!! Apa maaf bisa menghapus apa yang udah lo lakuin?! Maaf lo percuma!!" seru laki laki tersebut...

"Asalkan lo tau! Kalo gue telat selametin lo!! Lo tau akibatnya kan!! Gimana perasaan keluarga kita! Apalagi umi!! Umi pasti kecewa sama lo!!" sambungnya dengan nada tinggi...

"Aku minta maaf... Aku minta maaf (memohon)" serunya memohon sembari bersimpuh...

"Arrrggghhh!!!" seru laki laki ini...

IT'S YOUМесто, где живут истории. Откройте их для себя