PART 24

1.1K 84 33
                                    

NASHWA POV

Setelah pihak rumah sakit menghubungi saaih, dapat kulihat jelas raut muka saaih berubah 180° dari sebelumnya...

Panik... cemas... Dan pastinya rasa cinta yang tergambar diwajah laki-laki ini...
Sakit... Itu yang aku rasakan saat ini. Tapi aku sadar bahwa aku tidak ada dihatinya...

Suasana rumah sakit yang ramai membuatku susah untuk mengikuti langkah laki-laki ini...

"Saaih tunggu...." seruku membuntuti laki-laki ini...

Saaih tak menjawab....

Saaih semakin mempercepat langkahnya...
Dan seketika laki-laki ini berhenti diresepsionis...

"Maaf mba... Pasien yang bernama putri nala berindra ada diruang mana ya mba?" serunya cemas...

"Oh... Pasien yang kecelakaan tadi pagi ya mas?" jawab resepsionis ini...

"Iya mba... Bisa kasih tau saya, pasien itu dirawat diruang mana?"

"Sebentar ya mas, saya cek dulu..."

Sakit...
Itu yang saat ini aku rasa, tapi aku berusaha tegar didepannya...

"Pasien yang bernama putri nala berindra, ada diruang melati no 26 mas..."

"Oh kalau bergitu terima kasih mba..."

"Sama-sama mas..."

Seketika saaih mengayuhkan ijakan kakinya lebih cepat dari sebelumnya...
Saaih tidak menggubris jika aku ada dibelakangnya... Aku berusaha mempercepat jalanku, tapi niatku nihil....

Bruukkk....

Yatuhaan.... Karna aku terlalu fokus mengejar saaih, sampai-sampai aku menabrak suster....

"M... Ma... Maaf... Sus..." seruku gugup...

"Iya gpp mba... Kalau jalan hati-hati ya mba.." jawab suster didepanku ini...

"Iya saya minta maaf ya sus..."

"Iya gpp mba..."

"Kalau begitu saya duluan ya sus, maaf karna sudah menabrak suster.."

"Iya silakan..."

Kutatap arah depan... Terlihat jelas saaih sudah tidak ada dipandangan mataku...

Kuberjalan untuk mencari kamar dimana putri dirawat...

"Saaih... Kamu dimana sih..." seruku sembari berjalan...

"Tadi kalo gak salah, ruang melati nomor 26..." sambungku lagi...

"Tapi dimana..." ucapku sembari mencari ruangan tersebut...

Aku berjalan tak tentu arah...
Ku sembari melihat tulisan yg tertempel disetiap sudut tembok untuk mencari dimana ruangan tersebut...

"Ruang melati no 26" seruku membaca tulisan itu...

Kumelihat pintu yang tertuliskan ruangan tersebut...

Kuberjalan mendekati ruangan itu berada... Kumelihat orang berlalu lalang disekitarku...

Namun saat aku lihat jendela kamar itu...

Degg....

Seketika jantungku berhenti berdetak... Entah rasa apa yang sedang aku rasakan...

IT'S YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang