05-Obvious pain

1.5K 134 15
                                    






Tatanan rambut?  siap.

Baju? udah oke.

Make up? lumayan.

Athalla memandang pantulan dirinya di cermin fullbody yang ada dihadapannya.

"Kok gue cocok ya pake baju ini." 

Athalla tersenyum, memutar tubuhnya ke kanan dan kekiri yang kini terbalut dress pendek berwarna peach, lengkap dengan pita cantik yang kini mengikat surai indahnya.

"Make-upnya tipis pun gue tetep cantik, hehe."

Puas mengagumi dirinya sendiri, Athalla beranjak mengambil sepatu kets di rak dekat kamar mandi, lalu berjalan keluar kamar sambil bersenandung.

"Bang bin, gue mau keluar sa- EH KOK LO UDAH ADA DISINI?!" 

Athalla memekik kaget ketika melewati ruang keluarga. Terdapat sosok mahluk bernama Alkamilo tengah duduk menonton TV, terlihat serius sekali, sesekali pria itu mengambil cemilan yang terletak diatas pangkuannya.

"Lagian lama banget siap-siapnya, yaudah aja gue yang kesini duluan."

Athalla duduk disebelah Milo, menjitak pelan kepala cowok itu,

"Janjinya jam 5 dan sekarang masih jam 4,baru aja gue mau nyamper."

Milo mengejek Athalla dengan cara mengikuti gaya bicara gadis itu, saat Athalla menengok ke arahnya, Milo langsung kicep.

"Bang Bintang mana?"

"Tidak tahu, saya kan Milo."

"Lo belum pernah gue pukul pake panci ya?"

"Pernah, waktu gue bantuin lo masak, gue gasengaja numpahin tepung ke baju lo, dan lo langsung mukul kepala gue pake panci pink kesayangan Bang Bintang."

Athalla nyengir, "Hehe, ga sengaja."

"Hihi gi singiji"

"Tapi serius, Bang bintang kemana?"

"Udah balik ke apart, ayo buruan berangkat nanti iron-man nya keburu habis."  Milo beranjak, meninggalkan Athalla yang sedang menatapnya sinis.

"Dasar bocah kelebihan kinderjoy."


********


Athalla terus mengikuti Milo yang berjalan lesu didepannya. Mereka baru saja keluar dari toko mainan terbesar di Mall itu, yang sedang melaunchingkan produk terbaru  yaitu action figur Iron-man edisi ke empat. Tapi saat mereka sampai di toko, penjaga toko mengatakan bahwa barangnya sudah ludes terjual.

"Milo."

Cowok itu menoleh, menatap Athalla dengan wajah tidak bersemangat.

"Temenin gue ke gramed yuk? Abis itu kita makan, gue yang traktir."

Milo masih bergeming, Athalla mendengus.

"Sepuasnya, suka-suka lo mau makan apa aja."

Nyengir juga, denger yang gratisan.

Setelahnya, mereka berjalan beriringan menuju gramedia, Milo mengikuti Athalla dari belakang. Gadis itu tampak sibuk dengan buku yang sedang dipegangnya. Pemandangan seperti ini membuat Athalla tampak lebih menarik dimata Milo.

"Astagfirullah, ngapain sih berdiri disitu? bikin kaget aja." gerutu Athalla, mendapati Milo tengah berdiri dihadapannya ketika Athalla hendak berbalik, hampir saja bertabrakan.

"Cari buku apa?"

"Tata Surya. " Athalla menunjukan sampul buku yang sedang dia pegang, lalu beralih menatap Milo. "Kenapa emangnya?"

ALKAMILO [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang