Cold Cherry || Sooshu

Sebelas

Happy Reading 💜

"Dress code apa ?"

"Bebas sih, selayaknya aja"

"Gamau apa gitu ? Gimana kalo putih biru ?"

"Eum, boleh juga.. masuk kok sama tema"

"Kalo dibebasin gue mau pake kostum badut Soo"

"Yaudah cukup pake yang bisa tutup sebagian tubuh kalian, banyak juga gapapa.. asal jangan norak aja"

"Pedes amat mulutnya"

Percakapan yang diawali Minnie itu sukses membuat suasana mencair, soojin dan soyeon tertawa dengan celetukan terakhir dari miyeon yang kini asik menyenderkan kepalanya di bahu Minnie

"Acaranya beneran Minggu sekarang ?" Tanya soyeon memastikan

"Iya, karena emang itu tanggal peresmiannya" jawab soojin

Jika ditanya mereka dimana, jawabannya empat sekawan itu sedang ada di studio dance milik soojin hadiah ulang tahunnya beberapa bulan yang lalu dari orang tuanya

"Oh ya, kemarin kemarin gue sama miyeon nemuin kelompok dance gitu" ujar soyeon

"Terus gimana ?" Tanya soojin

"Gue rasa sih mereka amatir banget ya, ga ada keliatan sekolah gitu.. tapi basicnya sih keren, kita datengin terus katanya emang mereka belajar otodidak buat perfomance jalanan" tutur soyeon

"Eumm bagus, aku percaya sih kalian ga salah pilih mana yang butuh dan niat sama mana yang masih sangat sanggup bayar" ujar soojin

"Ikut turun juga ?" Tanya Minnie

"Kak Moonbyul yang urus studio ini, aku bantu dikit doang"

Ketiga orang disana menganggukkan kepalanya, perhatian mereka kembali pada dunianya sendiri-sendiri

Soojin kembali sibuk pada laptopnya, merampungkan beberapa urusan urusan acara kantor Minggu sekarang, ayahnya mempercayakan beberapa urusan pada si anak sulung itu

"Gue balik ya, malem ini udah janji sama nyokap buat ke rumah sakit, biasa cek rutin" pamit soyeon

"Pulang sama siapa lo ? Kan kesini bareng gue" tanya miyeon

"Gue ga semiskin itu sampe ga bisa bayar taxi ya mi" ujar soyeon

"Yaudah hati-hati ya gel" Minnie terkekeh dengan ucapannya sendiri

"Mentang-mentang gue paling pendek, dah lah, cabut dulu ya.. bye" soyeon pergi setelah melempar bantal sofa ke arah Minnie

Tak berapa lama, keheningan disana terpecah oleh suara dari smartphone miyeon, tertera nama yuqi disana

"Tumben nih anak telfon" gumam miyeon lalu mengangkat telfonnya tanpa meminta ijin

"Halo qi"

"Kak soyeon udah berangkat belom kak ?"

"Jawab sapaan dulu kek"