Dua Puluh Satu

2.2K 323 131
                                    

Happy Reading👿

Shuhua membuka matanya saat merasa terganggu dengan cahaya matahari yang meringsak masuk, mengucek pelan matanya sambil mengerucutkan bibirnya tak suka tidurnya diganggu

Dia duduk sebelum melihat jam weker, pukul sepuluh ? Matanya menyipit memastikan jarum jam itu benar menunjukkan jam segitu

Dengan terburu dia bangun dari duduknya, namun tunggu! Ada hal yang aneh

"Kok dingin.." gumam shuhua kemudian melihat dirinya sendiri

"Aaa--"

Teriakannya tertahan saat menyadari ada orang lain yang sedang tidur layaknya bayi dikasurnya, dengan cepat dia mengambil piyamanya yang tergeletak dibawah ranjang kemudian berlari ke kamar mandi

Setelah selesai membersihkan badannya, shuhua yang hanya dibalut bathrobe itu berdiam diri didepan cermin sesekali membilas wajahnya dengan air yang mengalir di wastafel

"Gue kenapa sih semalem" shuhua menepuk-nepuk wajahnya

"Ah gila banyak banget lagi ini jejaknya" gerutu shuhua meraba beberapa kissmark yang ada dilehernya, bahkan di dada

"Gimana coba ilanginnya ish"

Tapi kemudian gerutuan itu terganti oleh senyum, dia malu sendiri jika mengingat hal semalam namun dia senang karna itu dengan soojin bukan orang lain

Shuhua menggelengkan kepalanya kemudian memakai skincare rutinnya sebelum keluar untuk mengambil baju

"Bangunin ga ya ?" Bimbang shuhua saat dia sudah berdiri di samping soojin

Shuhua menempelkan punggung tangannya di dahi dan juga leher soojin, raut wajahnya kembali cemas saat merasakan badan soojin yang masih hangat

Dengan sedikit berlari dia menuju dapur, mendapatkan miyeon yang sedang memakan mie instan

"Pacarnya kaya raya, tapi makan mie instan" cibir shuhua sambil menghangatkan susu untuk soojin

"Ngomong apa lu ?" Tanya miyeon

Shuhua yang masih memunggungi miyeon hanya mengangkat bahunya acuh, kemudian mengambil kotak sereal dan menuangkannya di mangkuk yang sudah dia ambil

"Heh bocah ditanya juga, Lo ngapain aja semalem anjir ? Terkotori nih kuping suci gue denger suara orang gencet-gencetan" ucapan miyeon terhenti saat shuhua membalikan badannya

"Njir bhahahahaha" miyeon tertawa sambil menepuk-nepuk meja makan

"Hahahaha tua sih lo"  kini giliran shuhua yang tertawa menyaksikan miyeon yang terbatuk-batuk karna tawanya

Setelah mengambil selai dan juga roti, shuhua kemudian menyiapkan semua sarapan itu dan membawanya ke kamar

"SHU ITU MERAH-MERAH JANGAN LUPA DI TUTUPIN "

Shuhua yang mendengar teriakan miyeon itu kemudian berjalan semakin cepat, dia lupa jika mulut miyeon kadang kaya setan

Dia memasuki kamar kemudian menyimpan nampan berisi sarapan itu di samping, soojin masih tertidur yang dia dengar jika gadis suka membuka sedikit mulutnya saat tertidur ternyata memang benar

Cold Cherry || SooshuWhere stories live. Discover now