Lima Puluh

1.1K 182 30
                                    

Happy reading 💜



"Sayang kenapa sih ?" Jengah shuhua melihat soojin yang sedari tadi tidak diam, bolak balik dihadapannya layaknya setrika

"Aku belum ngasih tau kamu ?"

"Soal apa ? Kamu ga bilang apa-apa ke aku"

"Besok Minnie ulang tahun, oh good bisa-bisanya aku lupa"

"Hah ? Ih kok ga bilang dari tadi sih, astaga aku juga gatau"

"Kamu udah coba telfon yang lain ?" Lanjut shuhua memicingkan matanya, pasti jawaban soojin belum

"Hehe aku lupa beneran" cengirnya yang dibalas decakan gemas shuhua

"Yaudah telfon yang deket aja dulu, pacarnya" suruh shuhua

"Oh ok"

Baru saja akan menelfon, ternyata orang yang dimaksud sudah menelfon duluan. Dan ini juga kali pertama miyeon menelfon soojin kembali.

"Ini udah nelfon duluan baby" ujar soojin

"Load speaker" sahut shuhua mendekat kearah soojin

Tanpa menunggu lama, sambungan itu langsung terhubung dan soojin juga tak lupa melakukan perintah shuhua tadi.

"Emm.. hallo"

Shuhua menahan tawanya saat mendengar suara miyeon yang kaku bukan main, dan itu sukses membuatnya diberi teguran oleh soojin lewat tatapan.

"Ya, kenapa mi ?" tanya soojin mencairkan suasana dengan intonasi halusnya

"Malem ini mau bikin suprise ga ? Emm buat Minnie"

Kali ini suara miyeon terdengar lebih santai, shuhua menatap soojin menunggu apa yang akan gadisnya itu lontarkan.

"Gausah, nanti malem biar waktu buat kalian berdua aja, aku sama shuhua sore ini cari kado sekalian booking tempat buat rayain birthday dia besok, gimana ?"

"Great, setuju dan eee gimana yang lain ?"

"Ya dateng lah ogeb" sahut shuhua gemas, soojin menempelkan jari telunjuknya didepan bibir shuhua agar kekasihnya itu diam

"Soyeon pasti tau kok, nanti biar aku yang kontek aja sekalian bareng nyari tempat yang pas, ohya Lisa juga" sambung soojin sebelum shuhua kembali berbicara

"Oh yaudah kalo gitu, thanks banget ya"

"Iya ah dan ya, kemungkinan besar mommy sama daddy kesini, dan bisa aja jemput Minnie buat besoknya dibawa ke Thai"

Terdengar kekehan miyeon diseberang sana, memang keluarga Minnie hebohnya bukan main jika sudah menyangkut anak gadis satu-satunya itu, apalagi dihari ulang tahun, perayaan walau kata mereka 'sederhana' pasti harus diadakan.

"Pasti itu mah hehe, ini masih siang juga si dan gue juga belum sempet ambil kado pesenan gue, tutup dulu ya"

Soojin menyimpan ponselnya diatas kasur, ikut duduk disamping shuhua dan selanjutnya merebahkan diri.

"Cape banget ya" gumam shuhua mengelus pipi soojin dari samping

Gadis Seo itu tidak menjawab, dia malah mengambil tangan shuhua lalu mengecupnya cukup lama sebelum akhirnya dia membuka mata lalu menarik shuhua kedalam dekapannya.

"Tunggu, aku isi ulang dulu tenaganya" bisik soojin

Shuhua tersenyum dibalik pelukan itu, lengannya menjepit soojin semakin erat, sekedar ikut memberi tenaga pada pacarnya yang sangat-sangat sering menyibukkan diri.

"Sayang aku gamau ya sampe kamu drop, please don't stressed yourself" lirih shuhua

"Kamu bilang gitu udah keberapa ratus kali" kikik soojin seakan menandakan ia sudah tak perlu ditegur seperti itu, dia sudah paham.

>>>>

Sore harinya, soojin dan shuhua sudah berada di salah satu rooftop hotel ternama yang ada di kota sana, tidak lupa juga miyeon, yuqi, dan tentunya soyeon.

Ide rooftop hotel ini muncul di kepala yuqi, dan dengan perundingan yang sebetulnya tidak perlu karna memang mereka sudah mepet waktu, mau tak mau langsung di setujui.

"Mau di dekor ga nih ?" Tanya soyeon

"Udah cukup" jawab soojin

"Miyeon gimana ?" lanjut soojin menatap gadis yang asik melihat kearah tembok besar yang bersih, bahkan tidak ada mural atau apapun yang menghalangi

"Gue mau tembok itu, dipenuhi foto-foto gue sama dia, dan kalian juga" masukan miyeon

Soojin ikut menatap tembok itu, tersenyum kecil karna awalnya dia juga ingin memakai tembok itu dengan tulisan yang berisi kalimat ulang tahun untuk Minnie, dan juga beberapa lukisan yang sudah ia bayangkan, namun sepertinya miyeon lebih berhak memenuhi tembok itu sesuai idenya.

"Iya, bagus kalo boleh kasih masukan, pake proyektor aja ya nanti usahain juga warnanya ungu sama merah muda" ujar soojin yang langsung diangguki miyeon

"Sayang terus balon balonnya ?" tanya shuhua

"Biar di pinggiran aja, dia sama kayak aku. Ga terlalu suka balon, kasih bunga aja buat gantinya" jawab soojin

"Jin, kita juga harus minta ide Lisa deh, kayak biasa banget ga sih kalo cuma gini doang" cetus soyeon

"Dia terima beres katanya" soojin terkekeh geli saat mengingat Lisa yang malas-malasan saat ditanya untuk ikut merencanakan ulang tahun Minnie besok

"Guys, tukang dekornya gue udah dapet" pekik yuqi

"Ga pihak hotel aja ?" tanya miyeon

"Lo gatau kalo ini semua pake black card Lisa tenang aja, gesek aja sampe jadi pink card" canda yuqi

"Ga ga! Pake card gue aja, semua yang kalian keluarin buat acara besok, biar gue ganti" sahut Miyeon cepat

Melihat yuqi yang sepertinya tidak akan mengiyakan apa kata miyeon, soyeon reflek menginjak kaki yuqi agar sepupunya itu diam.

"Lo mah soal pacar aja baru keliatan kayanya" cibir soyeon lebih kearah membangun suasana

"Gue mah miskin kalo sama kalian doang, biar dibayarin haha"

"Serius kalian boleh masukin apa aja ide kalian, tapi syaratnya gue yang nanggung semua biayanya" sambung miyeon

"Kok diem aja ?" Soojin menoleh pada shuhua

"Soojin kayaknya otak aku sama miyeon ketuker deh"

"Hah ? Gimana ?"

"Aku ga ngerti kalian bahas apa"








____________________

To be continued

Di dua part-in aja ya :)
Pegel gue

And, happy birthday to the cutie soul Nicha Yontararak💗💗

Cold Cherry || SooshuWhere stories live. Discover now