Tiga Puluh Dua

1.6K 271 98
                                    

Happy Reading 💜

"Pulang bareng gue atau sama kak soojin ?"

Yuqi memalingkan wajahnya menatap shuhua yang sedang sibuk dengan ponselnya, mereka sedang berjalan menuju area luar, bel pulang sudah berbunyi sekitar lima belas menit yang lalu

"Ga, soojin sibuk.. gue udah ada yang jemput" shuhua memasukan ponselnya ke dalam tas

"Yaudah, kita pisah di sini aja ya.. see you qi"

Baru tiga langkah shuhua berjalan, yuqi kembali menahan lengannya

"Lo di jemput guanlin ?" Tanya yuqi memicingkan matanya

"Haha tau aja lo"

"Shu ?! Serius ?"

"Kenapa sih ? Duh, kasian dia nunggu lama qi"

"Jelasin gak ?! Gue mikir yang engga-engga ini" desak yuqi

"Ntar deh gue kasih tau, tuh lo liat.. dia di godain jable Sendawi"

"Dah ya.. gue pulang dulu" sambung shuhua menepis tangan yuqi dan berlari menghampiri guanlin

Brugg!

"Awsss.. hati-hati kalo jalan!" Gerutu yuqi sambil mencoba berdiri

"Ma-- eh? Ga jadi maaf deh"

Yuqi menoleh pada orang yang menabraknya setelah berdiri dan menepuk bagian belakang roknya

"Setan lo kak" umpat yuqi saat tau jika yang menabraknya adalah miyeon

"Kenapa lo bengong di sini ?" Tanya miyeon

Saat hendak membuka suaranya, yuqi kembali terdiam saat miyeon mendekatkan wajahnya ke samping wajah yuqi, tanda akan membisikkan sesuatu

"Lorong sekolah ini kalo sepi, suka ada hantunya" bisik miyeon dengan suara yang dibuat semenakutkan mungkin

"Apa deh lo, suara lo kek orang nahan kentut"

"Dah ah, ga guna banget ngobrol sama orang otaknya kurang seons kek lu" lanjut yuqi kemudian berjalan pergi kearah parkiran

Miyeon justru hanya berdiri dengan menggigit jari telunjuknya, mencoba memikirkan ucapan yuqi

"UGIII LO PERNAH TIMBANG OTAK GUE ?! BERAPA TON QII ?!"

****

"Makasih ya Kuan"

"Anything for you fairy"

Shuhua terkekeh, detik berikutnya dia membuka sabuk pengamannya lalu turun dari mobil yang sebelumnya dengan baik hati guanlin membukakan pintu untuknya

"Yang boleh bilang gitu ke gue cuman soojin!"

"Iye iye, galak amat Bu boss.. ampun, gue mah supir bisa apa"

"Oh, Lo ga ikhlas anter jemput gue ? Gue aduin soojin, mau ?"

Guanlin langsung menggelengkan kepalanya dengan tangan yang mengibas cepat tanda dia menolak keras

Cold Cherry || SooshuWhere stories live. Discover now