Cold Cherry || Sooshu

Empat Puluh Satu

Sountrack :
"I'm in love with someone else"
- Suzy

Please •ᴗ•

Terhitung sudah dua kali Minnie kini memutar kembali jam pasir berdurasi lima belas menit di hadapannya

Matanya kembali menatap lekat setiap kelompok butiran pasir yang turun dari benda yang terukir klasik itu

Miyeon di belakangnya sudah sadar, dia masih menatap langit-langit ruangannya, gadis itu ada di rumah sakit, dan Minnie dengan setia menemaninya tanpa beranjak sedikitpun sejak empat jam yang lalu, demi menunggu pacar (?)nya itu bangun.

"Minnie.." lirih miyeon

Orang yang di panggil memejamkan matanya kuat saat mendengar namanya di panggil, membalikan badannya perlahan untuk menatap miyeon

"Ke.. kenapa kamu mau di sini ?" tanya miyeon memberanikan diri

Tanpa bicara, Minnie bangkit dari duduknya hendak berjalan keluar

"Eh.. tunggu!" tahan miyeon yang spontan diakhiri ringisannya karna terlalu keras bersuara

Minnie menaikkan sebelah alisnya dengan tatapan yang tertuju tepat pada mata miyeon

"Kamu mau kemana ?" miyeon benar-benar takut hanya untuk berbicara sedikit saja pada gadis itu

"Ambil minum, sorry tadi air di gelas kamu aku minum, ini mau aku ganti" jawab Minnie

Gadis Cho yang terbaring dengan sebelah tangan yang di infus itu sontak kaget bukan main dengan jawaban Minnie yang menggunakan intonasi santai

"Ga usah, aku ga haus"

Dan lagi, tanpa berkata apa-apa Minnie kembali duduk, ditangannya ada Tamagotchi berwarna merah muda pemberian miyeon dua tahun yang lalu. Ya cukup lama bukan ?

"Aku masih pengen marah aja rasanya gara-gara kamu kasih ini, beneran ga ngerti cara mainnya, kuno lagi" cerca Minnie

"Tapi.. semenjak kita selesai debat dan milih buat pelihara Mimi, aku beneran sayang banget sama Tamagotchinya"

"Mimi itu walaupun kucing virtual, tapi gemesin banget.. dan inget beberapa bulan yang lalu kamu minta dia ? Ck, ga sopan banget sih sampe dia ga di urus.. Mimi mati miyeon, aku harus usaha dari awal lagi buat tumbuhin Mimi yang lain.. sendirian"

"Maaf aku lancang ambil ini lagi, aku mau bawa dia dan rawat Mimi yang lain" sambung Minnie

Sontak kalimat terakhir membuat miyeon menatap Minnie dengan dalam, kepalanya menggeleng tanda menolak keras.

"Jangan.." sendu miyeon

"Jangan ? Kamu biarin Mimi mati gitu aja ? Haha aku butuh penghibur yang lain, aku juga maunya cukup Mimi, tapi ga bisa.. kamu yang buat dia mati sayang" perkataan Minnie semakin melembut di akhir-akhir kata

"Minnie.. maafin aku" tangis miyeon pecah seketika

"Dia udah mati, dan kamu salah penempatan buat maaf"

Keduanya kembali terjebak dalam keadaan hening, Minnie dengan tatapan kosongnya dan miyeon dengan air mata yang tidak ingin berhenti meluncur.