Part 28.

421 66 16
                                    

"Jadi kau benar-benar memata-mataiku?"

Jihyun mengangguk santai, "Aku tidak akan melakukannya jika ibumu tidak menyuruhku"

Kyungsoo mengacak rambutnya, ini gila. Selama ini dia dimata-matai oleh gadis ini, dan bodohnya Kyungsoo tidak pernah menyadarinya.

"Bagaimana kau memata-mataiku?" Kyungsoo mulai berpikir jika itu tidak mungkin.

"Sederhananya, aku punya orang dalam"

~Just Friend?~

"Uhuk!" Chen tersedak, pemuda itu langsung panik mencari air.

"Aigoo hati-hati, Chen" Sehun memukul-mukul punggung Chen.

"Baiklah, aku akan hati-hati" Chen tersenyum setelah meneguk segelas air.

Mereka melanjutkan acar mengobrolnya, hingga seseorang datang.

"Sepertinya seru" pemuda itu membuat mereka semua tertuju padanya.

"Kau... Guanlin? Temannya Chanyeol, kan?" Sehun menebak, dan diangguki dengan antusias oleh Guanlin.

"Bolehkah aku bergabung?"

Mereka mengangguk sebagai jawaban, kecuali Nayeon yang menatap Guanlin dengan tidak ramah. Siapa yang suka dibohongi? Nayeon hanya salah satu yang membenci hal itu.

~Just Friend?~

Kyungsoo keluar dari mini market dengan minuman kaleng di tangannya. Kyungsoo membukanya dengan kasar, mood nya sedang buruk saat ini. Otaknya dipenuhi dengan masalah yang terjadi. Rasanya ingin pergi dari semua itu, tapi entah bagaimana.

Langkah Kyungsoo terhenti saat melihat seseorang yang cukup jauh darinya, orang itu pun melihat ke arahnya. Kyungsoo langsung memutar tubuhnya, berjalan ke arah lain agar tidak berpapasan dengan orang itu.

"Kyungsoo!" Terdengar langkah orang itu semakin mendekatinya, hingga tubuh Kyungsoo kembali berbalik karena ditarik oleh orang itu. "Kita harus bicara"

"Apa yang harus dibicarakan, Yoona-ssi?" Kyungsoo menatap Yoona.

"Ini tentang keponakanku"

Kyungsoo mengalihkan pandangannya, dugaannya benar tentang Yoona yang mengejarnya untuk ini.

"Aku tau kau membenciku, tapi kumohon jangan sakiti Nayeon" suara Yoona merendah. "Tolong jauhi dia, dan lakukan saja padaku"

Kyungsoo menatap Yoona dengan seringainya, "Kau pikir aku dan kau itu sama?" Kyungsoo menjeda kalimatnya. "Kau ingin mendapatkan apa yang kau mau dengan cara kotor, tapi aku tidak, aku tidak suka mengotori tanganku. Siapa yang memulai, maka dia yang mengakhiri. Aku tidak perlu melibatkan Nayeon karena kesalahanmu" Kyungsoo langsung meninggalkan Yoona yang masih terdiam di tempatnya.

Yoona bisa bernafas lega sekarang, setidaknya tidak akan ada yang terjadi dengan keponakannya. Mungkin Kyungsoo tidak akan melukainya, namun orang lain, why not?

~Just Friend?~

Kyungsoo terkejut saat Nayeon tiba-tiba muncul dari balik pintu kelasnya.

Just Friend?✔Where stories live. Discover now