Married With Kakak Kelas [TELAH TERBIT]

9 ~ Sepi

Seperti biasa selama diperjalanan tidak ada percakapan apapun, tapi Yona merasa penasaran mengapa Alvaro seperti tidak suka dengan Azriel dan mengapa dia tidak mau tinggal di rumah hingga pada akhirnya dia memutuskan untuk bertanya kepada Alvaro.

"Al!" panggil Yona.

"Hmm..." balas Alvaro.

"Kayaknya lo gak suka sama Kak Azriel padahal dia sepupu lo," ujar Yona.

"Iya gue gak suka," balas Alvaro kembali.

"Kenapa?" tanya Yona.

"Lo gak perlu tau!" ucap Alvaro.

"Satu lagi, lo gak boleh deket deket dia," sambung laki-laki itu.

"Gue juga gak suka sama dia," jawab Yona.

"Bagus."

Yona masih penasaran mengapa Alvaro sepertinya benci banget sama Azriel, tapi dia urungkan rasa penasarannya. Tak lama kemudian, mereka tiba di sebuah perumahan elite dan mereka tiba di salah satu rumah minimalis yang ada di perumahan ini. Mereka langsung keluar dari mobil sambil membawa barang barang mereka ke dalam rumah.

Setelah mereka selesai memindahkan barang barang mereka, Yona langsung pergi mandi untuk menyegarkan tubuhnya yang lelah dan setelah itu, Alvaro yang pergi mandi. Selama Alvaro mandi, Yona merapihkan barang barang di dalam kamarnya hingga dia terkejut ketika melihat Alvaro keluar dari kamar mandi hanya dengan menggunakan handuk untuk menutupi tubuh bagian bawahnya. Secara spontan Yona menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Lo ngapain sih!!" kesal Yona.

"Hah?" tanya Alvaro dengan bingung.

"Buruan pakai baju!!!" ucap Yona.

"Aneh," ujar Alvaro sambil berjalan untuk mengambil baju miliknya.

Setelah Alvaro memakai bajunya, Yona dapat bernafas dengan lega. Dia bersikap seperti itu karena, ini adalah pertama kalinya dia melihat laki-laki yang hanya memakai handuk untuk menutupi tubuh bagian bawahnya. Tiba tiba saja-

Kruk kruk

Yona memegang perutnya dengan sangat kencang, ya dia lapar. Rasa lelah yang dia rasakan membuat tubuhnya membutuhkan banyak makanan. Alvaro yang mendengar suara perut Yona hanya terdiam sambil memainkan handphone diatas kasur.

Kruk kruk

Perut Yona berbunyi lagi, dengan sigap dia pergi ke dapur untuk mencari makanan atau bahan yang bisa dia masak, tapi nihil dia tidak menemukan apapun di dapur. Dia ingin membeli makanan, tapi dia teringat kalau dia tidak memegang banyak uang akhirnya dia memutuskan untuk bertanya kepada Alvaro.

"Al!" panggil Yona sambil berdiri diambang pintu kamar.

"Hmm," balas Alvaro dengan mata yang terfokus pada layar handphone.

"Lo gak ada niatan mau beli bahan makanan?" tanya Yona.

"Untuk apa?" tanya Alvaro.

"Ya buat makan lah!" jawab Yona.

"Lo laper?" tanya Alvaro kembali.

"Hmm...iya," balas Yona lalu menunjukkan sedikit senyumannya.

"Pesen makanan online aja, bayar pake uang gue. Belanjanya nanti aja pas pulang sekolah," ujar Alvaro.

"Iy- iya," ucap Yona kemudian, dia memesan makanan melalui aplikasi.

"Lo mau?" tanya Yona kepada Alvaro.

"Lo beli apa?" tanya Alvaro.

"Nasi goreng" jawab Yona.

"Iya, yang pedes," tutur Alvaro dan Yona langsung memesannya.