18 ~ Mall

37K 2.1K 215
                                    

"Gue masih gak nyangka lo jadian sama Kak Alvaro," ujar Sandria ketika mereka sudah tiba di kelas.

"Hmm," balas Yona dengan acuh kemudian memainkan handphone miliknya.

Bel masuk kelas pun berbunyi, dan pelajaran akan segara dimulai. Tentu saja para siswa berhamburan masuk ke kelas untuk mengikuti pelajaran walaupun ada beberapa yang memilih untuk bolos, dan tetap berada di kantin.

° ° °

Pelajaran sudah selesai, dan saat ini Yona sedang bersiap siap untuk pulang ke rumah, tapi dia teringat kalau Alvaro memintanya untuk menemaninya ke sebuah mall untuk membeli laptop.

"Nongs dulu yuk," ajak Sandria.

"Sorry Sa, gue mau nemenin Alvaro beli laptop," balas Yona.

"Wah kayaknya lo mulai bucin," ledek Sandria.

"Apaan sih," jawab Yona.

"Dah, gue duluan," sambung Yona kemudian dia berjalan menuju tempat mobil milik Alvaro terparkir.

Dia melihat Alvaro sudah berada di dalam mobil kemudian dia langsung masuk ke dalam mobil itu.

"Lama," ujar Alvaro sambil memainkan handphone.

"Sorry," balas Yona.

Tanpa basa basi lagi Alvaro langsung menancapkan gas, dan meninggalkan sekolah ini menuju sebuah mall yang ada di Jakarta.

"Lo laper?" tanya Alvaro sambil mengemudikan mobilnya.

"Iya," jawab Yona.

"Yaudah kita makan dulu," ucap Alvaro.

Tak lama kemudian mereka pun tiba di sebuah mall, Alvaro langsung mencari parkiran lalu memikirkan mobilnya. Mereka pun keluar dari mobil, dan masuk ke dalam mall. Tak sedikit orang yang melihat ke arah mereka, karena mereka memiliki wajah yang menawan sehingga siapapun yang melihatnya pasti akan terpikat.

"Mau makan apa?" tanya Alvaro.

"Terserah," jawab Yona.

"Makan angin mau?" Ledek Alvaro.

"Mana kenyang."

"Yaudah makan KFC aja," ucap Alvaro dan dibalas anggukan kepala oleh Yona. Mereka berjalan menuju restauran cepat saji, dan langsung memesan makanan untuk mereka makan.

"Gak dimana mana kayaknya banyak yang suka sama lo," tutur Yona sambil menyantap makanannya.

"Hmm, tapi lo suka juga gak sama gue?"

"Suka? Sama lo? Haha mimpi!" balas Yona kemudian dia tertawa dan tak sedikit pasang mata yang melihat ke arahnya.

"Jangan malu maluin gue!"

"Bodo amat," jawab Yona sambil menjulurkan lidahnya.

"Gue cium pasti lo langsung diem," ledek Alvaro.

"Ih apaan sih," kesal Yona dan dibalas dengan tawa Alvaro yang samar.

Setelah mereka menyelesaikan makan, mereka langsung berjalan ke sebuah toko elektronik yang menjual laptop. Setibanya di toko elektronik, Alvaro langsung mencari laptop yang dia butuhkan sedangkan Yona melihat lihat handphone yang ada di toko elektronik ini.

Married With Kakak Kelas [TELAH TERBIT]Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz