Æ

AE 13

Kantor perusahaan pusat LVMH saat ini tampak begitu ramai di padati oleh para umat manusia, khususnya para manusia yang berseragam layaknya wartawan.

Lobi itu tampak padat, bahkan para security terlihat kewalahan dalam mengatasi mereka agar lebih tertib.

Mereka terus berdesakan untuk bisa mencari posisi yang pas saat acara ini berlangsung.

Acara ini harus segera di liput. Ini sangat penting, mengingat nama nama dengan tokoh berpengaruh besar pada negara ini saling bersangkutan.

Mobil dinas yang di kawal oleh pihak polisi mulai berhenti pada teras lobi.

Siwon Choi, bersama putranya Vernon datang berdampingan.

Anak menteri itu tampak masih belum begitu pulih, terlihat dari beberapa lebam yang belum menghilang, juga tangan kanan yang masih di balut kain gips.

Mereka di lindungi begitu ketat, di bawa ke tempat yang lebih aman untuk acara konferensi pers ini.

Lima menit berselang waktu, jungkook dan taehyung keluar dari lift. Mereka juga di kawal dengan banyak bodyguard yang mengelilinginya.

Raut pasangan ini tampak begitu datar, tanpa ekspresi.
Mereka saling melempar salam dan berjabat tangan.

Taehyung lebih dulu menyingkir untuk mengambil beberapa lembar tissu, menyeka tangannya seolah betapa banyaknya debu dan kotoran yang melekat di tangan mulusnya itu.

June lebih dulu memberikan sambutan, bersama pengacara atas utusan siwon.

Menteri ini tampaknya begitu tak terima akan anaknya yang bernasib demikian.

" Sebagai pembuka, kami akan memberikan kepada ananda semua untuk mengajukan beberapa pertanyaan kepada pihak terkait. Tapi kami harap, ananda semua mohon ketertiban. "
Ujar june yang perlahan mundur.

" Tuan Taehyung-ssi, benarkah anda pada saat malam kamis mengunjungi salah satu club? "

" Ya. "
Jawab taehyung singkat.

" Apa yang anda lakukan disana? Bukankah anda tau, anda sudah menikah? "

Taehyung angkat alis.

" Aku memang kesana untuk sekedar minum, bukan main main lainnya. Dan hei.! Kau pikir hanya orang yang belum menikah saja yang boleh main ke club? Semua orang bebas. "

" Taehyung-ssi, mengenai balapan liar itu, apa itu juga anda? Melihat beberapa bukti foto mobil logo LVMH juga ada di sana di saat malam yang sama. "

" Ya, itu juga aku. "

Jungkook terus diam, menyimak apa saja pertanyaan yang di lontarkan begitupun jawaban apa yang akan di katakan istrinya itu.

" Dalam permainan itu, apa anda dan tuan vernon melakukan kesepakatan? "

" Ya. "

" Dan apa kesepakatan itu bersangkutan dengan anda yang di rumorkan menghajar tuan vernon? "

Pertanyaan semakin meningkat ke jenjang panas. Semua wartawan membidik wajah para tokoh di sana, juga alat perekam, maupun buku kecil serta pulpen jika di perlukan.

" Untuk itu, aku jawab iya. "

" Kalau boleh tau, apa isi kesepakatan kalian. Dan kenapa anda melakukan itu.? "

Taehyung menyeringai, menatap wajah vernon dan juga Siwon sejenak, baru kembali menatap puluhan kamera di depannya.

" Awalnya kami bertaruh, tapi dalam taruhan itu tak di sebutkan apa yang akan menjadi taruhannya.
Vernon mengatakan, jika salah satu di antara kami menang nanti, barulah meminta apa saja yang di ingginkan. "