Follback

323 171 265
                                    

MASIH ADA YANG MENCOBA SIDER? AWAS AJA GUE DOAIN JOMBLO SEUMUR HIDUP AMIN PALING SERIUS DI DUNIA HAHAHAHA

DOI KALIAN DARI MANA AJA ? WAJIB KOMEN!

HAPPY READING🖤

Bell panjang berbunyi nyaring pertanda waktu pulang, layaknya anak bebek yang keluar kandang semua siswa siswi SMA Kencana berhamburan keluar kelas. Begitu juga kelas XI IPA 4 dengan semangat keluar.

"Ih, Nata lo kebiasaan narik tas gue." ucap Tasya kesal, tiba-tiba Nata menarik tasnya membuat gadis itu tertarik ke belakang.

"Gue tau, lo mau ketemu Randy kan?"

"Itu lo tau, ngapain pake nanya?"

Tasya melipat tangannya di depan dada. Nata memutar matanya malas.

"Natasya sayang, lo tadi liat sendiri kan? Bagaimana dia mempermalukan lo di kantin dan tanpa rasa malunya lo masih ngarepin dia." balas Nata kepada sahabatnya.

Nata memperingati Tasya, sebelum rasa suka dan rasa cinta gadis itu semakin bertambah besar.

Nata tak ingin Tasya merasakan sakit hati, cukup dirinya saja yang pernah merasakan cinta bertepuk sebelah tangan. Mencintai seseorang tidak harus memiliki? Cukup kita melihat orang yang kita cintai bahagia! Sesederhana itulah cinta.

"Gue tau Nat, lo nggak mau gue sakit hati kan? Tapi gue cinta dan suka sama Randy. Semakin dia nolak gue, semakin besar pula ambisi gue untuk dapetin dia!" jawab Tasya sambil tersenyum.

"Lo tau kan, gue taurus. Ciri-ciri sifat taurus selain baik hati, zodiak taurus juga keras kepala dan setia dalam mencintai pasangannya." tambah Tasya.

"Kambuh nih anak."

"Terserah lo deh! Gue nggak tau jalan pikiran lo, cinta membuat lo gangguan jiwa tau nggak, pake bawah nama zodiak lagi." cercah Nata tak habis pikir dengan Tasya.

Gadis itu terkekeh dan menepuk bahu Nata.

"Gue pernah dengar quotes begini Nat, menyatukan hati memang tak mudah, perlu usaha lebih keras lagi!" balas Tasya tersenyum tipis.

"Ahh, kok jadi puitis gini sih?"

"Gara-gara lo nih, acar bucin gue tertunda beberapa menit. Gue cabut. Doain beruntung kali ini!"

Tasya berlari meninggalkan Nata yang masih mematung di tempat gadis itu menyerap setiap kalimat yang Tasya katakan.

"Mencintai seseorang memang butuh usaha, tapi jika hanya satu orang yang berusaha semua rasa akan sia-sia."

***
Randy berjalan keluar dari ruangan tata usaha, sebagai ketua kelas XI IPA 1 setiap jam pulang Randy harus mengembalikan absen. Cowok itu berjalan sendiri di koridor kelas dengan langkah santai.

Hari ini Randy akan pulang lebih cepat, karena Pak Salam selaku pembina ekstrakulikuler Bulutangkis sedang keluar kota. Jadi, hari ini latihan Bulutangkis di tiadakan.

Lain halnya dengan kedua sahabatnya, Darul dan Rasya harus tinggal untuk mengikuti ekstrakurikuler Basket. Terlihat koridor mulai tampak sepi, Randy tetap berjalan menuju parkiran.

Happy To Love You (Segera terbit)Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz