Michaeng: Edisi spesial

1.9K 152 9
                                    

Pintu studio chaeyoung pun terbuka menampakan seorang pria masuk kedalam dengan memakai pakaian rapi sambil tersenyum lebar melihat chaeyoung yang masih sibuk dengan instrumen musik yang dia buat dari paksaan jihyo

"Eomma"panggil Pria itu segera chaeyoung memutar tubuh dan tersenyum ramah kepada pria itu "ada apa tumben datang ke studio son sharon?"tanya chaeyoung menepuk pundak anaknya itu walaupun tingginya beda jauh

"Aku sudah izin pada okasan dan kata okasan harus izin eomma dulu"ucap sharon yang terlihat malu malu membuat chaeyoung bisa tebak jika anak nya satu ini jika berpakaian seperti itu di tambah lagi dengan pakaian rapi berati pasti ada hubungannya dengan salah satu anak dari sahabat nya

"Jirene? Mau izin pergi sama jirene?"goda chaeyoung dan dengan malu malu sharon menganguk membuat chaeyoung tersenyum lebar "boleh engak?"tanya Sharon

"Pergi lah tapi ingat jangan macam macam jaga perbatasan dan ingat pesan imo pulang jam berapa arraseo?"Ucap chaeyoung membuat sharon tersenyum lebar "arraseo eomma kalau begitu aku pergi dulu"ucap sharon mulai berlangkah keluar dari studio chaeyoung

"Tunggu sharon"ucap chaeyoung berhasil membuat sharon berhenti "kenapa eomma?"tanya sharon "bawakan satu buket kepada jirene"ucap chaeyoung "buat apa eomma?"tanya sharon tidak mengerti sama sekali dengan ucapan chaeyoung

"Seorang gadis akan menyukai nya jika pasangan nya membawa sebuket bunga yang indah kecuali alergi atau tidak bawakan hal yang di sukai oleh jirene. Percaya dengan eomma kamu melakukan itu jirene akan semakin menyukaimu"jelasin chaeyoung

Sharon pun tersenyum lebar "baiklah eomma"ucap sharon "pakai motor lah jangan pakai mobil"ucap chaeyoung dan di angguk oleh sharon dengan cepat sharon keluar dari ruangan itu sedangkan chaeyoung hanya mengeleng kepalanya

Chaeyoung pun kembali duduk di kursinya dan menyibukkan dirinya lagi dengan musiknya yang baru dia buat walau pun dia harus berhenti terus di tambahin atau lun di kurangin dengan begitu cepat jika baginya tidak cocok

Tanpa chaeyoung sadar bahwa ada seseorang masuk secara diam diam dan mulai berjalan kearah chaeyoung dengan cepat orang tersebut memeluk chaeyoung dengan melingkar tangannya di leher chaeyoung

"Ada apa minari datang datang langsung meluk hm?"tanya chaeyoung walau pun mata masih tetap fokus dengan monitor depannya tapi dia tau orang itu adalah istrinya

"Kamu masih sibuk?"tanya mina "dikit lagi sih tapi gak tau berapa lama kenapa emangnya?"ucap chaeyoung "aish... kenapa jihyo sangat tega pada istri ku masa di suruh kerjain musik memang nya dia tidak bisa mengerjakan sendiri apa kenapa harus menyuruh mu"ngomel mina membuat chaeyoung tersenyum

"Tidak apa apa minari ini kan demi keluarga kita"ucap Chaeyoung mengelus tangan mina yang berada di leher chaeyoung sedangkan mina hanya menghela kecewa dengan chaeyoung tidak peka

"Bogosippo"bisik mina mendekat ke telinga chaeyoung membuat chaeyoung merinding tiba tiba. Dia pun dengan cepat save musik nya itu setelah itu dia matikan monitor nya

Dengan cepat dia membalik badan betapa terkejutnya chaeyoung melihat memakai pakaian yang bisa membuat dia menjadi singa kelaparan "kenapa kamu memakai pakaian seperti itu?"tanya chaeyoung

"Tidak suka? Baiklah aku menganti nya"ucap mina dengan nada kecewa karena chaeyoung tidak mau melewatkan kesempatan ini dia berniat untuk bercinta di studionya

"Kunci pintunya son mina"ucap chaeyoung dengan suaranya di berat beratin sehingga membuat mina tersenyum lebar dengan cepat dia mengunci pintu nya habis itu dia berjalan ke kursi kerja Chaeyoung

"I want the best sex and I can not forget" ucap mina melebarkan kedua pahanya yang sudah siap memberikan santapan kesukaan chaeyoung "kamu akan menikmatinya, aku sudah memiliki semua alat nya dan ingin ku coba kepada mu"ucap chaeyoung tersenyum jahat

"Aku tau tapi kali ini aku ingin penisnya itu ada cairan kamu"ucap mina "baiklah tapi puaskan aku dahulu aku ingin kali ini kamu membuat v*gina ku mengeluarkan banyak biar nanti aku masukin ke dalam v*ginamu"ucap chaeyoung

"Mari kita mulai chaengie aku sudah tidak kuat lagi ruangan mu cukup panas ya"ucap mina "padahal pakaian mu sudah terbuka mari aku hangat kan"ucap chaeyoung tersenyum "tidak tidak boleh. Aku ingin cairan mu jadi biar aku yang memulainya setelah itu kamu bisa memperkosa ku sepuas yang kau ingin kan asalkan cairan mu ada berada di dalam v*gina ku"ucap mina

"Tusuk lah dengan p*nis palsu itu maka kamu akan merasakannya"ucap chaeyoung melepaskan seluruh pakaian bawah nya dengan cepat mina mengambil benda panjang itu dan dengan sekali hentakan benda panjang langsung tertancap sempurna

______________
"Ahh...chaengie~"

"Teruslah...ahh~"

"Chaengie..ahh cepat~"

"Chaengie...eugh~ahh"

"CHAENG!!!"

Teriak mina saat cairan nya keluar untuk kesekian kalinya selama mereka sedang melakukan sex dari tadi. Tubuh keduanya pun akhirnya terjatuh lemas di kasur setelah menghabiskan banyak energi mereka untuk melakukan hubungan intim

"Sudah lama sekali aku tidak merasakan sensasi ini"ucap chaeyoung menatap kearah wajah mina yang sedang melihat langit langit kamar mereka "kamu nya sibuk terus makanya sudah lama kamu tidak pernah merasakan nya. Kamu terlalu sibuk mengurusi lagu lagu dan lihat lah tubuh mu kurus karena berkerja terus"ucap mina memengang pipi chaeyoung

"Minari sudah aku katakan kalau aku melakukan nya itu demi keluarga kita"ucap chaeyoung "iya walaupun begitu tapi apa kamu melupakan ucapan jihyo? Kalau memang kamu tidak bisa lanjutka kamu bisa lanjut kapan saja karena waktu kamu ada sebulan gak perlu buru buru dan kamu menjaga kesehatan udah"ucap mina tentang pesan yang di berikan jihyo kepada chaeyoung

"Aku melakukan cepat cepat biar nanti kita bisa menghabiskan waktu kita bersama sama. Aku ingin di akhir pekan nanti aku akan selalu ada untuk keluarga ini"ucap chaeyoung

"Akhir pekan kamu selalu libur"ucap mina yang di ketahui nya setiap akhir pekan chaeyoung tidak berkerja dia pasti akan menikmati waktu bersama keluarganya kalau tidak para sahabat sahabatnya

"Walau pun agensi selalu membuat kayak gitu aku tidak pernah libur karena aku seorang produser lagu dan penulis lagu jadi wajar aku libur itu karena aku cepat selesai coba tidak mungkin akhir pekan kamu akan berakhir marah dan ngambek akibat di rumah terus"ucap chaeyoung membuat mina tersenyum

"Kamu bener bener sangat mengerti tentang ku son chaeyoung"ucap mina tersenyum lebar "apa yang kamu inginkan aku selalu tau minari"ucap chaeyoung tersenyum lebar

Tiba tiba semua berubah akibat pertengkaran antara anak anak mereka di waktu bisa di bilang sudah pagi hari "eomma okasan, oppa mengangu ku"teriak putri yang mereka adopsi

"Seperti nya kita harus mengurusi mereka minari kalau tidak rumah ini akan hancur"ucap chaeyoung sedangkan mina tertawa mendengar ucapan chaeyoung

THE END

| L.O.V.E | 1 & 2 {✓}Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt