[End] Setelah berpakaian seperti boneka

52

kembali
Setelah berpakaian seperti boneka
Cina tradisional
Mendirikan
Mematikan lampu
Besar
di
kecil
Bab 52 Malam 52

    Ketika Qi Li membuka matanya, ada langit-langit seputih salju di depan matanya, dan botol dan selang infus turun.

    Ngomong-ngomong, dia tinggal di rumah sakit bersama remaja yang sakit.

    Tapi ada yang tidak beres, itu sangat salah ...

    karena sejak dia menjadi boneka, semua yang dilihatnya diperbesar, seolah-olah dia di kerajaan raksasa.

    Tapi sekarang, melihat sekeliling hal-hal di atas meja di sebelahnya, dia menemukan bahwa itu tidak lagi diperbesar. Ukuran normalnya yang telah lama hilang membuatnya merasa gemetar.

    “Kakak… kau sudah bangun?”

    Anak laki-laki yang memasuki pintu melihat dia membuka matanya, tas di tangannya jatuh ke tanah, dan dia terhuyung-huyung ke tempat tidurnya.

    "Qixu ..."

    Qi Li tidak bisa berpikir bahwa dia masih memiliki kesempatan untuk kembali ke dunia asli dan melihat keluarganya dalam kehidupan ini.

    Anak laki-laki di depannya adalah adik laki-lakinya, adik laki-laki yang selama ini tidak berperasaan, kini berbaring di hadapannya dengan mata merah.

    “Ada apa denganku…”

    “Kamu telah tidur selama beberapa bulan.”

    “Beberapa bulan…”

    Qi Li merasa kepalanya pusing, seolah-olah ada penusuk yang menggali di kepalanya, dan itu menyakitkan setiap kali dia mengucapkan sepatah kata pun.

    Jadi mimpi itu nyata, dia benar-benar jatuh sakit dan dibawa ke rumah sakit oleh keluarganya, sudah beberapa bulan sekarang.

    “Di mana orang tuaku?” Jika dia benar-benar koma selama beberapa bulan, mereka pasti khawatir sekarang.

    “Bujuk saja mereka untuk kembali dan beristirahat.”

    Suara Qi Xu sedikit tercekat, dan tidak ada yang bisa membayangkan seberapa besar tekanan yang dialami remaja yang masih belajar di bawah bulan-bulan ini.

    Tanpa dia, akan sulit membayangkan apa yang akan terjadi pada orang tua.

    "Saya memanggil mereka."

    Qi Li ingin mengatakan bahwa dia tidak akan memberitahu mereka terlebih dahulu, dan kembali ketika mereka sudah istirahat yang baik Siapa tahu kakaknya sudah menelepon dengan ponselnya.

    Orang-orang di seberang telepon jelas sangat gembira, dan mereka bisa mendengar suara gembira mereka melalui telepon genggam volume rendah.

    Tak lama kemudian, pintu bangsal dibuka.

    Wanita paruh baya dan pria paruh baya yang masuk ke bangsal jauh lebih tua dari ingatan Qili. Jelas hanya beberapa bulan, dan jejak yang tersisa pada mereka sepertinya telah berlalu bertahun-tahun.

    “Lily, putriku sayang.” Mata wanita itu penuh dengan air mata, dan dia berjalan ke tempat tidurnya tanpa suara, “Kamu akhirnya bangun.”

    “ Bangun saja, baru bangun…” Pria

    paruh baya yang semula energik , Hanya dalam beberapa bulan, dia sangat kurus.

    Sebenarnya dia yang sepertinya sakit di tempat tidur.

    Ibuku meminta Qi Xu untuk pergi keluar dan membeli buburnya, Tubuhnya, yang selama ini mengandalkan infus untuk menopang hidupnya, sudah sangat lapar.