[End] Setelah berpakaian seperti boneka

57

kembali
Setelah berpakaian seperti boneka
Cina tradisional
Mendirikan
Mematikan lampu
Besar
di
kecil
Bab 57 - Malam 57

    Di pagi hari, sinar matahari masuk dari jendela, ruangan berubah dari gelap menjadi terang, dan tempat tidur mengeluarkan suara erangan parau.

    Pria mabuk itu bangun dengan sakit kepala yang membelah. Dia mengulurkan tangannya untuk menutupi dahinya yang kram. Kenangan tentang semalam seperti gelombang pasang membanjiri pikirannya. Dengan mata terbuka, dia mengelilingi ruangan yang kosong, jantungnya bergetar hebat, dan dia dengan cepat mengangkat selimut itu untuk turun dari tempat tidur. .

    Namun, saat ini, pintu ruangan itu dibuka.

    “Yuli, kamu sudah bangun?”

    Gadis yang memasuki pintu memiliki rambut pirang seperti rumput laut, mata zamrud yang jernih, wajahnya sangat halus, dan fitur wajahnya terlihat persis seperti boneka itu.

    Dia memegang nampan di tangannya, meletakkannya di atas meja seputih salju, dan berjalan menuju tempat tidur besar tidak jauh dari situ.

    Qi Li berjalan ke tempat tidur dan duduk, ingin memeriksa kondisinya.

    “Yuli, bagaimana perasaanmu…”

    “Jangan sentuh aku.” Pria

    itu melambaikan tangan gadis itu, dan melihat gadis itu menarik karena kesakitan, ujung jarinya dengan cepat memerah dengan mata telanjang.

    Dia duduk di sisi tempat tidur untuk waktu yang lama, kemudian tubuh mungilnya bergerak dan sepertinya akan bangun dan pergi.

    Yu Li menatap gadis itu dan berdiri, wajah halus itu begitu indah, dan rambut pirang seperti rumput laut begitu mempesona, seperti dalam mimpi setiap malam, tapi dia tidak akan pernah menyentuhnya.

    Lalu dia membungkuk dan memeluknya.

    Kepala berbulu itu menghantam dadanya, nafas hangat jatuh ke tubuhnya melalui kain tipis, dan tubuh yang lemah itu pecah di lengannya dan memukul jantungnya dengan keras.

    “Apa yang kamu lakukan.” Pria

    itu ingin mengulurkan tangan dan mendorongnya menjauh, tetapi ketika dia menyentuh lengan lembutnya, tangannya menjadi seberat seribu pound.

    Dia telah bermimpi berkali-kali bahwa boneka itu kembali ke hidupnya, tetapi dia bangun dan menemukan bahwa itu semua palsu.

    Ellie-nya tidak akan pernah kembali.

    Dia berpikir bahwa dia hanya bisa hidup dengan membencinya.

    Karena jika dia tidak membencinya, dia mau tidak mau melakukan hal-hal gila, bahkan melukai tubuhnya.

    Tapi sekarang, dia tidak bisa mendorongnya pergi ...

    "Yuli, aku kembali."

    Dia mendengar dia berbisik di telinganya, sudut matanya menjadi lembab tak terkendali, dan jejak rasa asam datang dari hatinya.

    "Lepaskan ... Lepaskan ..."

    Permohonan ini tampak begitu lemah.

    Qi Li memeluknya untuk waktu yang sangat lama, dan dia merasa pria itu telah berubah dari berjuang menjadi stabil, dan ruangan menjadi sangat sunyi.

    Kemudian, dia perlahan melepaskannya.

    Siapa yang tahu bahwa sebelum dia sempat menjauh, tubuhnya menghantam dada yang kuat lagi, kali ini dia berganti untuk memeluknya dengan erat.