ini empat dua

132 22 2
                                    

42.
















***

Bara menatap Timur dengan tatapan yang sulit diartikan, berdecak kesal pada orang yang duduk di sebelah-nya itu sedangkan Timur hanya menunduk.

Iya, Bara sudah sadar beberapa jam yang lalu, dan saat Timur mendapat pesan dari Zafa yang memberi tau jika Bara sudah sadar, Timur langsung pergi ke rumah sakit.

"Kan gue bilang, kejadian dulu itu bukan salah sahabat lo itu" kata Bara kesal.

"Tapi kan Bar"

"Tapi apa? Minta maaf"

Timur refleks mendongak, "Gak. Apaan" katanya.

"Minta maaf lo, orang gak salah lo salahin" ucap Bara, mengambil satu buah jeruk di atas meja.

"Terus lo tau darimana kalo Rayka itu sahabat kecil gue?" tanya Timur bingung.

"Tau lah, kan lo pernah ngasih tau gue nama dia"

"Ohhh"

"Ohh ohh, minta maaf gak lo?"

"Yaudah iya"

"Sekarang"

Timur berdecak sebal, mengambil ponsel-nya yang dia letakkan di meja kemudian mencari kontak dengan nama Rayka, mengetikkan sesuatu kemudian mematikan ponsel-nya lagi.

"Udah"

Bara yang sedang mengunyah jeruk tersentak kaget.

Mana ada orang minta maaf hanya beberapa detik?

"Lo minta maaf apaan cepet banget?" tanya Bara.

"Ya minta maaf" jawab Timur sambil mengangkat bahu-nya acuh.

"Minta maaf tu yang bener"

"Yang penting kan minta maaf"

"Terserah lo deh" kata Bara memutar bola mata-nya malas.

***

Rayka menoleh saat ponsel-nya berbunyi, meletakkan pulpen milik-nya kemudian mengambil ponsel yang berada di sebelah-nya.

Timur : Maaf

Rayka refleks menoleh ke arah kedua sahabat-nya yang sedang sibuk mengerjakan tugas, "Wa, Yan" panggil-nya.

Rian dan Zuwa menoleh, "Kenapa?"

"Masa tiba-tiba Timur minta maaf" kata-nya.

"Hah? gimana-gimana?" tanya Zuwa bingung, mendekat ke arah Rayka dan membaca pesan dari Timur.

Pasal-nya, Timur sudah menjauhi mereka selama empat hari ini, dan sekarang dia tiba-tiba minta maaf?

"Gak ada angin, gak ada hujan" gumam Zuwa.

"Ada angin tuh, wussss" kata Rian sambil menunjuk ke arah jendela.

"Ya, iya sih bener. Tapi ya gak gitu maksud gue Yan" kata Zuwa.

"Mau jenguk Bara?" tanya Rian.

"Dia udah sadar?"

"Gak tau"

Masa Sih?!! (End)Where stories live. Discover now