BAGIAN 11

18.3K 1K 55
                                    

"Kak Gilang... "

Gilang menoleh ketika Audrey memanggil namanya dari pintu kelas.

Sesaat Gilang menoleh kesana-kemari. Tidak melihat keberadaan Sargas di sana. Hanya ada siswa-siswi yang asik bergurau dan juga berghibah seperti biasanya. Dafa tadi ke kantin untuk membeli cireng.

Bukan apa-apa kalau ada Sargas urusannya bisa repot. Dan nyawa Gilang dalam bahaya. Kalian tahu kan seberapa posessifnya laki-laki itu kalau menyangkut hal yang berhubungan dengan Audrey.

Akhirnya Gilang mendekati Audrey yang tengah berdiri di pintu kelas sembari memilin-milin ujung cardigannya.

"Kenapa Drey? Lo butuh sesuatu?" tanya Gilang.

"Katanya kakak mau ajak aku ke gramed?"

Gilang mengernyit. Bukannya ini jam pelajaran? Kenapa Audrey tiba-tiba menanyakan soal ajakan ke gramed tadi pagi?

"Drey, lo mau bolos?" bisik Gilang.

"Ayooo mumpung Sargas lagi nggak ada. Kita ke gramed. Kan kakak udah janji tadi. Ayooo!" Audrey menarik-narik lengan Gilang seperti bocah yang ingin sesuatu dari ibunya.

Gilang tertawa. "Tapi Drey, ini masih jam pelajaran."

"Enggak papa! Ayoo! Aku pengen ke Gramed kak," gadis itu merengek seperti bayi minta boneka.

"Oke oke kita ke Gramed, tapi kalau nanti ketahuan bolos sama Sargas gimana?" tanya Gilang.

"Ada aku, aku nanti bakal bilang ke Sargas kalau ini kemauan aku kak."

"Tapi nanti lo—"

"Lama!" Audrey memotong ucapan Gilang dan langsung menarik lengan lelaki itu sampai ke parkiran sepeda motor.

Menuju ke motornya lalu memakaikan Gilang helm full facenya dengan rapi dan teliti.

"Udah! Ayok!"

Gilang hanya bisa pasrah, Lagipula jarang-jarang kan dia bisa jalan berdua bersama Audrey seperti ini tanpa gangguan dari Sargas hehe.

Maka mereka akhirnya memutuskan untuk bolos sekolah dan menuju ke Gramed seperti yang diucapkan oleh Audrey tadi.

Audrey pun menaiki jok motor Gilang lalu memegang jaket cowok itu erat, "ayok!"

"Iya iya,"

Motor melaju meninggalkan area sekolahan. Dan tanpa mereka ketahui seseorang ternyata melihat kepergian mereka dari sekolah.

"Calon adik ipar bolos sama cowok?" gumamnya dari balik tembok dekat dengan lorong lobi.

Gadis itu mengeluarkan ponselnya lalu memotret Gilang dan Audrey yang hendak keluar dari gerbang sekolah.

"Ohh, ternyata begini kelakuan calon adik ipar. Gue bakal aduin ini Sargas," gadis itu tersenyum miring lalu mengantungi ponselnya kembali dan berlalu dari sana.

****

"Kak Gilang... "

"Apa lagi Drey astaga, mau makan?"

Gadis itu menggeleng lucu kemudian berjongkok di tepi jalan membuat Gilang terpaksa ikut berhenti. Lalu menghampirinya.

"Kenapa lagi?"

Mereka sudah sampai ke Gramed tujuan Audrey beberapa menit yang lalu, tapi keadaan di dalam Gramedia sangat ramai. Makanya, Gilang menyarankan agar mereka berjalan-jalan terlebih dahulu sembari menunggu Gramed lenggang.

Traped in Bad Guy [END]Where stories live. Discover now