Let's BTS : I aLways cOPy U

4.7K 433 31
                                    


BTS interview with KBS World TV

Game section !!!

####

Permainan telah dimulai dengan Namjoon dan Seokjin sebagai pemain pertama. Permainan ini terbilang sederhana, produser menyuruh mereka menulis sesuatu di atas kertas sebuah ungkapan yang ingin mereka dengar dari seseorang yang menerima surat itu nantinya. Sepucuk surat itu diletakan pada sebuah amplop polos yang tertulis nama penerima pada bagian sudut kertas. Kemudian mereka diminta untuk duduk melingkar di depan meja bundar dan satu persatu nantinya akan memberikan surat mereka yang harus ditebak oleh member yang lain. Kepada siapa surat itu diberikan, dan apa yang ingin si pengirim dengarkan dari si penerima.

Ketika para pemain mulai berganti, disana ada hati yang berdetak diam-diam mengharap dalam risau seseorang menuliskan sesuatu untuknya. Jika orang itu menuliskan namanya pada sudut surat itu artinya dia memikirkanmu. Selama permainan baik Yoongi, Taehyung, dan Jungkook mereka bertiga tak dapat konsen sebelum surat dari orang 'itu' terungkap. Mereka sesekali melirik padanya yang sedang menikmati permainan dan sesekali tertawa terbahak karena isi surat yang telah dibacakan oleh beberapa hyung-nya.

"Selanjutnya, Jimin-ssi." Ujar Seokjin yang tak sadar telah membuat ketiga nama tersebut sedikit terjengat. "Kita harus menebak siapa orang yang mendapatkan surat Jimin." sambungnya.

Satu persatu member mulai menebak dan melontarkan satu nama yang terlintas dipikiran mereka kiranya siapa member yang akan mendapat surat itu. Jungkook dan Taehyung mulai gugup, mereka tak dapat menyembunyikan perasaan itu ketika kedua hyung mereka menyeut namanya.

"Aku tahu, aku sangat tahu. Pasti Jeon Jungkook." Ujar Seokjin dengan yakin. 

Taehyung dengan lirih menyahuti. "Aku pikir itu Jungkook."

Jeon Jungkook yang memiliki sedikit harapan mengangkat sebelah tangannya yang memperlihatkan jari telunjuk dan jari tengahnya. "Itu V-hyung." katanya tak rela. Kedua pupil itu bergerak-gerak kecil ketika ia mengatakan itu. Jeon Jungkook sangat berharap jika itu dirinya dan sangat senang ketika Seokjin menyebut namanya, namun ia harus bersikap keren dengan menyebut nama orang lain selain dirinya. Namun, Taehyung adalah saingan terberatnya saat ini.

Bagaimana jika itu benar Taehyung?

Jimin juga sangat dekat dengan Taehyung. Mereka telah bersahabat sejak lama. Tapi Jungkook juga salah satu favorite Jimin. 

"Aku pilih Taehyung." Kata Namjoon sesaat setelah Jungkook menurunkan tangannya. 

Saat itu hati Taehyung sedikit menghangat, wajahnya pun perlahan memerah tak dapat menahan malu. Ia terdiam, tak ingin melanjutkan debatnya dengan meperkuat opini bahwa surat itu akan diberikan pada Jungkook. Diam-diam ia juga berharap bahwa itu adalah dirinya.

Jeon Jungkook tak dapat mengendalikan ekspresi wajahnya berbeda dengan Taehyung yang nampak duduk dengan tenang sambil bersendikap dada. Jungkook berkali-kali menggigit bibir bawahnya, tersenyum canggung, tubuhnya tak bisa diam. Ia sering membuat pergerakan kecil ketika gugup, dan tawanya pun terdengar sumbang.

"Tidak, aku yakin itu Jungkook. Aku sangat memahami Jimin." Kata Seokjin mencoba memperkuat opininya.

Jimin, si pemeran utama saat ini, ia hanya duduk diam mendengarkan member yang lain. Ia sesekali memperhatikan Taehyung dan Jungkook yang menjadi kandidat terkuat dan sesekali tanpa sengaja mereka saling bertatapan. Jika Jungkook tanpa sengaja saling menatap dengan Jimin ia akan sesegera mungkin mengalihkan pandangannya. Namun tidak untuk Taehyung, ia akan mengunci tatapanya pada Jimin dengan tatapan yang lembut dan wajahnya yang tampan. Siapa saja pasti akan salah paham dan tak bisa tidur jika bertatapan dengannya.

How to protect our Mochi?Donde viven las historias. Descúbrelo ahora