-------- ≪ °✾° ≫ --------
❝𝑴𝒚 𝒘𝒊𝒇𝒆 𝒂𝒏𝒅 𝑰 𝒅𝒆𝒄𝒊𝒅𝒆 𝒕𝒉𝒂𝒕 𝒘𝒆 𝒘𝒊𝒍𝒍 𝒕𝒂𝒍𝒌 𝒕𝒐 𝑫𝒖𝒎𝒃𝒍𝒆𝒅𝒐𝒓𝒆 𝒂𝒃𝒐𝒖𝒕 𝑫𝒂𝒆𝒏𝒆𝒓𝒚𝒔. 𝑺𝒐 𝒉𝒆 𝒄𝒂𝒏 𝒑𝒓𝒐𝒕𝒆𝒄𝒕 𝑫𝒂𝒏𝒚 𝒕𝒉𝒆 𝒘𝒂𝒚 𝒉𝒆 𝒑𝒓𝒐𝒕𝒆𝒄𝒕 𝒕𝒉𝒆 𝑷𝒐𝒕𝒕𝒆𝒓 𝒃𝒐𝒚.❞
-------- ≪ °✾° ≫ --------
𝑭𝒍𝒂𝒔𝒉𝒃𝒂𝒄𝒌
𝑴𝒂𝒍𝒇𝒐𝒚 𝑴𝒂𝒏𝒐𝒓Setelah Narcissa meninggalkan ruang perpustakaan bersama dengan Lucius setelah melakukan diskusi dengan kedua orang tua mereka tentang Daenerys. Mereka berdua masuk ke kamar dan duduk di tepi tempat tidur. Lucius membiarkan istrinya yang menaruh kepalanya di bahu Lucius. Ia tahu apa yang Narcisaa rasakan. Perasaan senang, sedih dan bercampur juga dengan rasa takut.
"Kita harus melakukan sesuatu." Ucap Narcissa. "Aku tahu." Balas Lucius.
"14 tahun. Bukan waktu yang cepat. Aku penasaran dengan wajahnya Luce. Seperti apa putri kita sekarang." Ucap Narcissa. "Apa kau ingin segera bertemu dengannya?" Tanya Lucius.
"Dia akan berada di Hogwarts tahun ini melakukan pertukaran pelajar. Aku rasa kita harus memberitahukan ini kepada para professor tentang kondisi Daenerys yang sebenarnya." Ucap Narcissa.
"Memberitahu Dumbledore dan Snape?" Tanya Lucius tapi dengan nada yang kurang setuju.
Narcissa melihat wajah Lucius dengan wajah yang serius. "Apakah kau bisa melupakan permusuhanmu dengan Snape dan Dumbledore untuk sebentar saja? Ini untuk keselamatan Daenerys juga, Luce."
Lucius mendengar apa yang dikatakan Narcissa. Yang istrinya katakan memang 100% benar. Dumbledore dan Snape lah yang bisa melindungi Daenerys selama ia berada di Hogwarts. "Baiklah. Kita akan memberitahu mereka tentang Daenerys. Tapi pertama - tama kita akan mencaritahu tentang Daenerys." Ucap Lucius mengelus wajah Narcissa dengan tangan kanan nya.
"Besok aku akan pergi ke kementrian sihir, dan akan mencari tahu tentang Daenerys. Ayah bilang ia diadopsi oleh keluarga Hill, seharusnya tidak susah untuk melacaknya. Setelah kita mendapatkan datanya. Kita akan melihat wajah Daenerys dan juga bisa memberikan fotonya kepada Dumbledore dan Snape." Ucap Lucius.
Narcissa menatap Lucius sejenak. Ia benar - benar terpukau karena Lucius bisa dengan cepat mengkesampingkan egonya demi Daenerys. Narcissa memberi ciuman lembut di pipi Lucius. "Terima kasih." Hanya itu yang keluar dari bibir Narcissa. "I love you Cissa." Balas Lucius dan ia kemudian mengecup kening Narcissa dan beralih ke bibirnya secara perlahan. Lucius lalu mendorong tubuh Narcissa ke tempat tidur. Bersiap untuk melakukan sesuatu.
YOU ARE READING
𝐓𝐡𝐞 𝐌𝐚𝐥𝐟𝐨𝐲 : 𝐓𝐡𝐞 𝐋𝐚𝐬𝐭 𝐨𝐟 𝐔𝐬
Fanfiction❝ 𝐀𝐯𝐚𝐝𝐚 𝐊𝐞𝐝𝐚𝐯𝐫𝐚 ❞ 𝐁𝐞𝐢𝐧𝐠 𝐠𝐨𝐨𝐝 𝐝𝐨𝐞𝐬𝐧'𝐭 𝐦𝐞𝐚𝐧 𝐠𝐨𝐨𝐝 𝐭𝐡𝐢𝐧𝐠𝐬 𝐰𝐢𝐥𝐥 𝐡𝐚𝐩𝐩𝐞𝐧 ‚ 𝐃𝐚𝐞𝐧𝐞𝐫𝐲𝐬. 𝐒𝐭𝐚𝐭𝐮𝐬 : 𝐏𝐨𝐬𝐭𝐩𝐨𝐧𝐞𝐝 𝐮𝐧𝐭𝐢𝐥 𝐟𝐮𝐫𝐭𝐡𝐞𝐫 𝐧𝐨𝐭𝐢𝐜𝐞