32 : Princess Runaway

217 31 10
                                    

- - -

"From now on

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"From now on. You are not my mom. Forget about you ever got an eldest daughter, Narcissa Malfoy."

- - -

Berita sudah mulai tersebar tentang pertarungan yang terjadi di kementerian sihir. Nama Harry Potter, Daenerys Hill, dan Albus Dumbledore sangat terkenal sekarang.

Disetiap koran. Di setiap tempat nama mereka disebut bersamaan dengan The Dark Lord. Dumbledore mengalami kejadian yang hampir serupa. Dulu melawan Grinderwal dan sekarang Riddle.

Dan setelah kejadian tersebut juga terjadi pertengkaran besar antar anggota keluarga Malfoy. Semua orang menyalahkan Lucius yang telah menggagalkan rencana. Meski Bella tidak memberitahu tentang apa yang diperbuat Lucius, demi melindungi Narcissa. Dan anggota keluarga Malfoy juga sekarang membenci Daenerys karenanya Lucius masuk kedalam penjara sekarang.

Kondisi Narcissa sangat buruk. Emosinya naik turun. Terus menangis. Karena hormon yang tidak menentu membuat semuanya menjadi lebih rumit. Di hari dimana ia tahu Lucius di tangkap. Ia sangat merasa marah. Dan belum lagi sebelumnya ia tidak tau mengenai penyerangan yg di pimpin oleh Lucius.

"Apa kau tidak akan bicara selamanya pada ku mom?" Daenerys berada kamar rumah Sirius Black, mencoba untuk bicara dengannya.

Narcissa tetap tidak bicara. "Apa alasannya untuk kau marah kepadaku, mom? Apa karena dad menyelamatkan aku? Dia hampir mati dan juga masuk penjara?"

Tangis tanpa suara terus dilakukan Narcissa. "Bicaralah sesuatu. Marah kepadaku. Pukul aku? Lampiaskan saja semuanya."

Tetap diam. Daenerys mulai lelah dengan situasi ini dan bersiap untuk meninggalkan Narcissa sendiri. Ketika ia sudah siap untuk pergi, wanita itu berkata "I hate you. Everyone. But mostly at my self. Kau pikir aku tidak ingin marah?" Jawab Narcissa dengan dingin. Sekarang dia sudah berdiri berhadapan dengan Daenerys. Sekarang giliran Daenerys yang mulai meneteskan air mata.

"Suamiku. Hampir meninggal untuk menyelamatkanmu. Lalu. Dia juga masuk kepenjara juga demi tidak membuatmu sengsara. Bayangkan jika Voldemort tahu Lucius mengkhianatinya.."

"Your husband? He is my father.." Daenerys mulai menangis, isakan kecil mulai terdengar. Tetapi itu hanya sekejap. Daenerys tidak tinggal diam. "Jadi apakah ini semua salahku?" Dengan nada dingin yang menusuk, tidak kalah dinginnya dari Narcissa. Gadis muda itu mendekat kepada ibunya.

"Is it my fault? Aku kira memang Voldemort sudah tau kalian berbelot. Why you acting like this?"

Narcissa kembali menangis. Hormon menghancurkan semuanya. "Iam sorry Mrs. Malfoy. From now on, Mr. Malfoy tidak perlu melindungiku. Lagi pula aku memang bukan bagian dari keluarga Malfoy." Gadis itu tertawa sambil menangis.

𝐓𝐡𝐞 𝐌𝐚𝐥𝐟𝐨𝐲 : 𝐓𝐡𝐞 𝐋𝐚𝐬𝐭 𝐨𝐟 𝐔𝐬Where stories live. Discover now