43 : Bedrest Mrs. Malfoy

318 31 2
                                    

- - -

She and the baby can survive under no stress and also she must bedrest for the safety purposes

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


She and the baby can survive under no stress and also she must bedrest for the safety purposes.

- - -

Semuanya terjadi begitu cepat. Caroline menyarankan agar Narcissa dibawa ke rumah sakit muggle terbagus di dekat safe house. Dan tanpa berlama - lama Para Malfoys segera kesana, bersama dengan para Hill dan juga Daenerys.

Golden Trio memutuskan untuk pulang ke rumah Ron untuk sementara untuk mencari tahu apa arti dari hocrux.

Lucius menggengam tangan Narcissa dengan erat. Draco dan Drany saling menatap, mereka khawatir. Sesampainya di rumah sakit. Dokter muggle memeriksa dan melakukan tindakan yang harus di ambil.

Daenerys berdiri disamping Lucius, meletakkan tangannya di bahu Lucius. "Mom is stronger than you know dad.. she will survive and the baby."

"Hope so Dany. Hope Merlin can make them safe for me." Lucius mendesah cemas.

Draco bertukar pandang dengan Drany. Drany menggengam tangan kakaknya dengan erat. "Drake.. apa mama akan.."

"Shh.. Anny, she will be fine. I know it. She can't leave us. Not yet. Not yet." Mata Draco memerah, ia mencoba untuk tidak menangis.

Andromeda dan Ted datang berdua. Mereka berlarian di lorong rumah sakit. Mereka melihat anggota keluarga Malfoy begitu gusar. "Daenerys..."

"Auntie.." Daenerys menoleh dan berjalan ke arah Andromeda, Dromee membuka tangannya untuk memeluk Dany. Ia mengelus - ngelus kepala Dany dan berkata "How is Cissa? Is she alright?"

"Ada banyak darah, Dromee.. aku takut mom.." Dromeda mengeratkan pelukannya. "Shh sweetheart, everything will be alright. I promise."

"Luce.." Sapa Ted. Lucius menjabat tangan Ted. Dan mengangguk. "Thank you for coming by mate."

"Sure.."

"Malfoy..." Panggil dokter yang baru keluar. Lucius bergegas duluan untuk mendekati dokter. "How is my wife.." tetapi tidak di lanjutkan.

"Mrs. Malfoy is fine for now. She is just out from operating room. She will passed out for one or 2 hours.."

Ketika dokter menyebutkan operating room semua orang menjadi lemas. Bahkan Lucius pun tidak berani bertanya lagi sehingga Dany yang memberanikan diri. "Is the baby fine?"

Dokter yang menangani Narcissa menghela nafas dan menjawab. "Yes, for now."

"Apa maksudnya hanya untuk sekarang? Apakah ada komplikasi?" Tanya Andromeda.

"Her blood presure is too low. And pregnancy at certain age can cause complication as well. She and the baby can survive under no stress and she must take medication and also she must bedrest for the safety purposes.."

"Can we see her now?" Draco tiba - tiba bertanya.

"Sure. You can ask the nurse in which room they have taken her in. Please not force her to talk or anything because she needs rest."

"Thank you doc." Drany tersenyum kearah sang dokter.

- - -

Para Malfoy beserta Daenerys masuk ke ruangan dimana Cissa terkulai lemah di tempat tidur. Infus di pasang di salah satu tangan. Cissa tersenyum lemah kepada keempat orang yang baru masuk. "Hi.." Lucius menyapa. Menggengam tangan Narcissa.

"You give us quite a scare ma.." Draco tersenyum. "Sorry Drake.." Cissa hanya mengangguk ke arah Draco.

Daenerys duduk di kursi yang berada di samping tempat tidur "The doctor said you and the baby can survive but you need bed rest, mum."

"I don't need bedrest." Narcissa langsung menolak. "Love... love listen..." Lucius duduk di kasur yg lumayan besar yang menampung Cissa dan menyentuh wajahnya dengan kedua tangan.

"Your blood presure is too low. It can cause the complication. And if you stress a lot or not doing bed rest, the bleeding will happen again again. And eventually, we will lost our baby. Is it what you want, Cissa?" Lucius mendesah di akhir kata.

"You know I hate it." Narcissa tidak pernah suka bedrest. "This will not for long honey. We will find a way out, I promise.."

- - -

"Apa Dany akan ikut kita ke Amerika?" Tanya Caroline duduk di kursi rumah sakit disamping Andrew. Andrew menoleh "Akan lebih baik dia tidak berada di London. You know who is in there.."

"Dany tidak akan meninggalkan Cissa dan Lucius. Not after this.."

Andrew menggaruk - garuk kepalanya. "I know. But this is for her safety. At least for 2 months or 3.. before the school start.."

Ted dan Andromeda mendengar percakapan pasangan Hill. "You guys talk to Dany. I'll talk to my sister."

Caroline menatap Andromeda sejenak, keduanya ada berselisih pendapat terakhir kali mereka bertemu. "Thank you Andromeda. And sorry.. for the other day.."

- - -

"Dany can you go outside for a minute?" Caroline memanggil. Andromeda juga masuk ke ruangan tersebut.

"I'll go for a minute mum." Daenerys berdiri dan mengecup dahi Cissa. Cissa mengangguk.

Setelah melihat Daenerys pergi, Andromeda baru ingin bicara.

"I know that look.. what is it Dromee?" Tanya Cissa sambil terseny lemah.

"So. Dumbledore mengirimkan pesan. Daenerys harus jauh dari kalian sementara waktu. Dan Drany as well.."

"Oh but why is that??" Drany langsung memotong. "Anny.." Cissa menatap Drany dengan tegas.

"Go on Dromee.."

"Caroline dan Andrew sepakat untuk membawa Dany ke Amerika. And maybe Drany can be with them as well. For their safety."

Drany langsung berdiri dan mendekat ke arah Andromeda. "Aku mengerti kakak harus jauh dari keluarga kami karena Aunt Bella masih mengejarnya tetapi kenapa aku? Why?"

"She want to use you. And your brother." Dromee menyerah dan memberitahu segalanya.

"What do you mean Andromeda?" Tanya Lucius, kali ini Lucius yang mendekat. Emosinya mulai terkumpul kembali.

"Kami ada seorang informan. Yang memberitahu bahwa ia akan menggunakan anak - anak kalian untuk membuat Daenerys lemah and Potter as well. Cissa is the part of the plan."

Draco kini yang berjalan mendekati Andromeda. "What does Bellatrix and Voldemort want?"

"For you and Drany to kill Dumbledore."

- - -

𝐓𝐡𝐞 𝐌𝐚𝐥𝐟𝐨𝐲 : 𝐓𝐡𝐞 𝐋𝐚𝐬𝐭 𝐨𝐟 𝐔𝐬Where stories live. Discover now