48 - Forget Her, Reanno

565 44 30
                                    

***

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Hai! Jangan lupa bacanya sambil dengerin mulmed🖤

Jangan lupa follow akun wattpadku duluu hihii

Gak bosen nih aku buat ngingetin kalian untuk jangan lupa untuk vote, komen, dan share cerita ini sebanyak-banyaknyaaaa

Jangan lupa pencet tombol bintang sebelum bacaa <3

Udah belomm??😃

Siap untuk komen di setiap paragrafnyaa?

Happy reading, readers kesayangan akohh ^^

***

Lepasin aja, mungkin memang bukan waktunya kamu sama dia. Mungkin kamu akan nemuin yang nyata nantinya, yang lebih baik dari dia.

— SEMESTA

❄👑❄

Reanno Aleandra.

Laki-laki yang kerap dipanggil Ren itu, duduk di tepi ranjangnya.

Kamar dengan pencahayaan yang redup seolah menjadi tempat ternyaman untuknya. Rumah yang seharusnya menjadi tempat pulang teramah, kini justru sebaliknya.

Ia anak tunggal. Kedua orang tuanya jarang pulang karena selalu sibuk mengurus pekerjaan.

Tak ada yang tahu jika di balik sikap Reanno yang biasa saja, terdapat banyak hal menyedihkan di dalamnya. Termasuk tentang perasaannya.

Ren tak pernah jatuh cinta sebelumnya. Ia terlalu malas untuk memikirkan hal tersebut. Lagi pula, tak ada perempuan yang sesuai dengan kriterianya.

Kecuali satu. Agritha Alzeira Anastasia.

Gadis yang ia temui satu tahun yang lalu. Tepat setelah ia pindah ke Jakarta dan bersekolah di SMA Wira Bhakti.

Aura berbeda yang mencuar dari Agritha, membuat Ren semakin penasaran dengannya.

Awal pertemuan mereka pun tak begitu bagus, maka dari itu Agritha selalu menyita perhatiannya semenjak pindah ke sekolahnya.

Namun, ia tak bisa terus menerus menaruh rasa pada Agritha. Terlebih Agritha sudah memiliki kekasih— Dikta.

Dikta yang ia kenal sangat baik, tak mungkin Ren bisa mengambil kebahagiaan laki-laki yang kini telah menjadi temannya itu.

Ren memejamkan matanya. Ia harus melupakan Agritha, sebelum perasaannya jatuh terlalu dalam pada gadis itu.

SEMESTA (END) Where stories live. Discover now