21 - Renaya Alfaratu

886 103 13
                                    

Hai!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hai!

Yang lagi patah, semangat! Kamu harus bangkit untuk jadi lebih baik lagi. Jangan menyerah, karena hidup terus berjalan ^^

Yang lagi insecure. Hei, kamu cantik/ganteng, okei? Gak perlu jadi sempurna, cukup jadi diri kamu sendiri dan katakan bahwa kamu hebat ^^

Yang lagi sedih karena doi. Hei? Cowok gak cuma dia aja. Ayo, jangan sedih lagi. Bangun dan buktikan sama dia kalo kamu bisa bahagia tanpa dia. Inget, kamu berharga di mata orang tepat dan menerima kamu apa adanya ^^

Jangan lupa pencet tombol bintang sebelum baca <3

Happy reading y'all <3

***

"Aku menyesal karena pernah melarikan diri dari pemilik hati sesempurna kamu."

Renaya Alfaratu

❄👑❄

Pagi ini merupakan pagi pertama bagi seorang gadis berkulit putih susu dengan paras ayunya itu kembali bersekolah.

Setelah kembali ke Indonesia, Reya langsung meminta pada Jessica untuk kembali bersekolah.

Baginya bersekolah di negeri sendiri sangatlah menyenangkan.

Apalagi bersekolah di satu sekolah yang sama dengan lelaki favoritnya, dulu hingga sekarang.

Pradikta Ganendra Putrabayu. Lelaki yang sangat ia cintai selama ini.

"Ma, Rey berangkat sendiri aja, ya?" pinta Reya yang kemudian mendapat tolakan keras dari Jessica.

"No, Rey! Kamu itu belum sembuh total. Jadi, kemana-mana harus ada yang nemenin!" tolak Jessica.

Reya pun menunduk lesu. "Tapi, Ma. Rey pengen kaya anak-anak lain. Rey pengen hidup bebas, Ma."

Jessica pun menoleh menatap putri semata wayangnya itu. Ia tersenyum getir seraya mengusap surai indahnya.

"Sayang, kamu itu sama dengan anak-anak lain. Kamu cantik, baik, pinter, dan berbakat. Jangan pernah menjadi orang lain hanya untuk ingin terlihat lebih, Sayang," ujar Jessica lembut.

Reya pun mendongak menatap sang mama. "Tapi, Rey capek! Rey gak mau kayak gini terus, Ma. Gak mau," lirih Reya lagi.

"Jangan begitu, Rey. Lagipula semua yang Mama lakukan untuk kamu itu juga demi kebaikan kamu," balas Jessica lagi.

SEMESTA (END) Where stories live. Discover now