Bab 2

4.6K 415 7
                                    

Alesya belum menyadari keberadaan Keiko disana. Dia terlalu fokus pada target mereka. Frank memberi kode pada Alesya untuk pergi menghampiri pria itu, Alesya mengangguk.

Alesya mendekat kearah pria itu lalu mengunci leher pria itu dari belakang, pria itu terkejut lalu melakukan perlawanan. Alesya dengan muda mengindari itu.

"Siapa kau!" Teriak pria itu. Alesya hanya diam tidak menjawab lalu mulai menyerang pria itu lagi. Marena pria itu tidak siap dengan serangan Alesya, pria itu terjatuh ke lantai dan dengan cepat Alesya mengunci pergerakan pria itu. Orang orang sudah menjauh dari sana lalu berhamburan keluar dari casino itu.

"Cepat!" Teriak Alesya. Frank mengangguk lalu mendekati dan memborgol pria itu.

Alesya bangun lalu menepuk-nepuk bajunya yang kotor karena berkelahi di lantai tadi. Disana, Alexa melongo melihat keahlian Alesya. Dia sangat kuat.

"Wow, dia mengesankan" ucap Alexa.

"Tentu saja, dia adalah wanitaku" ucap Keiko. Alexa hanya terkekeh.

Frank sudah memanggil beberapa orang di markas untuk membawa pria itu. Sekarang tugas mereka sudah selesai, Frank melihat sekelilingnya. Banyak orang yang menonton disana, tapi seketika Frank terdiam ketika melihat Keiko. Apa yang dia lakukan disana?

Keiko yang melihat Frank sedang menatapnya hanya tersenyum kearah Frank. Frank tidak salah lihat, itu adalah Keiko. Dengan cepat Frank berjalan kearah Alesya lalu memegang bahu Alesya dengan erat.

"Sya, jangan pingsan setelah mendengar dan melihat ini" ucap Frank. Alesya hanya memiringkan kepalanya bingung.

"Apa maksudmu brother" ucap Alesya. Frank menarik nafasnya lalu menatap Alesya dengan serius. Alesya jadi gugup sekarang, kenapa Frank melihatnya seperti itu?

"Ada Keiko disini" ucap Frank. Alesya terdiam. Jantungnya berdegup kencang sekarang, ini nyata? For real?

"Kau pasti salah Brother, untuk apa Keiko datang kesini. Tidak mungkin" ucap Alesya sembari tertawa.

Tapi Frank tidak tertawa ataupun menanggapi ucapan Alesya. Wajahnya masih serius dan menatap Alesya. Alesya membeku, Kei... Ada disini?

"Dimana dia?" Ucap Alesya. Frank membalikkan tubuh Alesya untuk menghadap ke arah Keiko berada. Lalu pandangan mereka bertemu. Kenapa matanya berair? Tanpa Alesya sudah menangis. Itu benar-benar Kei nya, kekasihnya... Orang yang dirindukannya selama beberapa tahun ini. Keiko tersenyum hangat kearah Alesya.

"Sana, temui dia" ucap Frank. Alesya mengangguk dengan semangat lalu berjalan kearah Keiko dengan pelan.

"Kei, itu kau?" Ucap Alesya. Keiko hanya tersenyum lalu berkata.

"Ya, ini aku babe" ucap Keiko. Alesya dengan cepat memeluk Keiko dengan erat lalu menangis.

"Ini kau? Hiks aku sangat merindukanmu hiks hiks" ucap Alesya. Keiko mengelus kepala belakang Alesya pelan.

"Ya, aku juga merindukanmu" ucap Keiko lalu mencium Alesya. Mereka berciuman tanpa sadar banyak orang yang melihat itu.

"Ekhem" dehem Hasabe. Keiko sadar sekarang, mereka masih ada disana. Alesya yang mendengar deheman Hasabe sontak melepaskan ciuman mereka lalu menunduk malu.

Alexa tertawa keras. "Dia malu Kei, lucu sekali" ucap Alexa. Alesya hanya menyembunyikan wajahnya dibelakang bahu Keiko.

"Sudahlah jangan menggodanya Lexa" ucap Keiko.

"Hai! Aku Alexa, sahabatnya Keiko. Kau bisa memanggilku Alexa atau Lexa" ucap Alexa. Alesya menatap Alexa lalu tersenyum, Alexa ingin sekali mencubit pipi Alesya.

Yakuza YuriWhere stories live. Discover now