Harmony ; family relationship

fourty one

JANGAN LUPA VOTE SEBELUM MEMBACA

HAPPY READING

***

UDARA disekitar terasa mencekam, Beltran duduk kaku dengan badan tegak, sama sekali tidak berkutik apapun ketika seluruh tatapan anggota keluarganya menatapnya dengan dingin.

Ada Daddy, Mommy, dan juga Bara yang berhadapan langsung dengannya yang duduk sendiri disofa single.

Jika boleh jujur, dia panik sekarang.

Tatapan interogasi dari ketiganya sama sekali membuatnya tidak nyaman.

Tidak tahan lagi, Beltran menjatuhkan bahunya, langsung merengek manja seperti anak kecil, "Dadd, Momm!!!"

"Diem! Kamu lagi dihukum" Sahut Mommy.

"Dihukum apanya?! Daritadi juga diem-dieman," ucapnya sebal.

Bryan menghembuskan nafasnya panjang, menatap putra bungsunya, "kamu sadar kesalahan kamu kan?"

Beltran meniup rambutnya dengan bete, "iya, iya, maaf"

"Masih pengen diulangi?" tanya Bryan.

"Iya, Dad. Seru ternyata, kayak lagi main petak umpet"

Melihat pelototan Mommy membuat Beltran segera meralat kalimatnya, "maksudnya nggak akan, Dad."

"Jangan diulangi, perbuatan kamu itu membuat Mommy, Daddy, Abangmu, sama Alin khawatir."

Beltran menunduk, "iya, maafin aku"

"Kasih hukuman, Dad. Dia mana kapok kalo cuma dibiarin" timpal Bara dengan wajah datarnya yang terlihat mengesalkan dimata Beltran. Kemudian Lelaki itu beranjak dari sana, segera berlalu pergi.

Lihatlah! Setelah menghasut Daddy, lelaki itu malah pergi seenaknya.

"Iya, bener yang Bara bilang. Kasih dia hukuman, Bryan. Dia pantas mendapatkan itu" Mommy meliriknya ogah-ogahan.

"Mom..." Beltran menatap Mommynya seolah merasa tersakiti.

"Tapi Mom—"

"Udah, kalo kamu nggak bisa kasih dia hukuman, biar aku aja!" Queen memotong ucapan Bryan.

Queen berdiri sambil berkacak pinggang, menatap Beltran dengan menyipitkan matanya judes.

"Mommy memang nggak akan nyita barang-barang kamu seperti handphone atau yang lainnya..."

Beltran bersorak gembira dalam hati.

"...tapi pasword wifi bakal Mommy ganti dan kamu nggak akan Mommy izinin akses internet." lanjut Mommy membuat Beltran melotot tak terima. Selang tak lama kemudian Beltran kembali santai, setidaknya dia masih bisa meminta Daddy atau menyogok Bara untuk memberikannya akses wifi.

" Kamu jangan coba-coba untuk minta sama Daddy maupun Bara. Sekalipun mereka nggak akan Mommy beri tahu passwordnya, kalo mau connect nanti ya biar Mommy yang ngetik. Jangan berpikir untuk scan barcode juga, ketahuan sama Mommy, hukuman kamu Mommy tambah." ujar Queen," oh iya, selain itu uang sakumu juga Mommy kurangi 60%"