CHAPT 18

840 104 11
                                    

MATE FROM THE DARK


"Apa lagi kali ini, Gale?" Drake bertanya sambil mengulurkan sebotol air mineral pada Gale yang masih terbatuk-batuk.

Gale mendongak, menerima botol tadi tapi matanya mengedar ke sembarang arah. Tanah lapang ini jauh dari pemukiman, apalagi kedai. Jadi dari mana Drake memperoleh air ini?

"Kau mendapatkannya dari mana?" Gale menunjukkan botol itu didepan Drake.

Pria berdarah dewa itu menoleh, menatap Gale datar. Tatapannya berhasil menciutkan nyali Gale. Ia lantas membuka tutup botol, meminum airnya tanpa berpikir aneh-aneh lagi.

"Kau bilang telah mengunci aroma darahku di otakmu. Kenapa masih berwujud seperti itu, tadi?" Tanya Gale

Drake duduk menumpu tubuhnya dengan kedua tangan yang ia luruskan kebelakang. Kepalanya sedikit mendongak, sesekali jakunnya terlihat naik turun ketika ia menelan saliva.

"Itu naluri. Yang dimaksud mengunci aroma darah itu bukan seperti ini. Aku tidak melihatmu namun tahu dimana kau berada, tapi ketika kau sungguhan meneteskan darahmu disini maka yang muncul adalah Drake wujud dewa, bukan manusia." Pria itu menjelaskan sekalipun Gale tidak paham.

"Jujur saja aku tidak paham. Nanti saja akan ku telaah di kastil." Ujar Gale membuang napas lirih

"Lain kali jangan seperti ini lagi, Gale. Apa yang kau lakukan tadi bisa mengancam nyawamu. Bagaimana kalau ternyata yang datang dewa kematian? Apa yang akan kau lakukan?" Ucap Drake memperingatkan

"Ya aku tidak tahu bagaimana caranya aku bertemu denganmu selain seperti ini." Gale menjawab kikuk

"Suruh saja Valerie mengirim telepati padaku kalau kau memang ingin bertemu denganku. Kita bisa berbicara di rumahku,"

Gale menoleh kaget "rumahmu? Rumah?"

Drake mengangguk "aku memiliki kastil disini."

"Benarkah?" Mata Gale melebar "dimana?"

"Komplek Northern Hill, B:Carnival 90's"

Gale semakin dibuat terkejut ketika Drake menyebutkan alamat rumahnya.

"Wah, Drake!" Gale berdecak takjub "aku tidak menyangka kita selama ini bertetangga," kata laki-laki itu sambil menggeleng

"Kau juga memiliki kastil disana?" Tanya Drake

"Ya." Gale mengangguk "Northern Hill, B:dayone 10'm,"

"Baiklah lebih baik kita bertemu disana. Dari pada seperti ini."

Gale mengangguk setuju. Sejujurnya ia sedikit terkejut bahwa dewa seperti Drake memiliki kastil di Voresham.

Hening hingga beberapa saat sebelum akhirnya Drake kembali memulai pembicaraan.

"Apa Valerie menyuruhmu memanggilku lagi?"

"Tidak." Gale menggeleng

Drake menoleh, dahinya berkerut halus "lalu apa?"

Gale menarik napas lalu menghembuskannya perlahan "entah kenapa menurutku kau harus tahu masalah satu ini. Bisa saja berarti untukmu tapi ya mungkin saja tidak."

Drake diam memperhatikan laki-laki berusia dua puluh tiga tahun itu. Hal yang sangat Drake benci dari manusia adalah suka berbelit ketika ingin mengatakan sesuatu, tidak langsung to the poin.

"Gale!"

"Hmm," Gale menoleh pada Drake yang langsung mengubah posisi duduknya menjadi bersila.

MATE FROM THE DARK [END ✔️]Where stories live. Discover now