| 02

1.3K 225 86
                                    

Yuk, lanjut! Jangan lupa tinggalkan jejak! 💫

°•○☆○•°


Sena Pov.


Gue berniat buat belanja barang-barang tambahan sekalian bahan-bahan dapur. "Garam, gula, merica, cabai bubuk. Okay, udah semua sih kayaknya." Monolog gue sambil nulis list belanjaan.

Setelah mandi dan ganti baju, gue bergegas ngambil handphone dan list belanjaan, tapi ada satu hal yang gue kelupaan. "Anjir, gue kan gatau supermarketnya ada dimana! dasar bego!" gue baru inget kalau gue baru pindahan kemarin dan belum sempet keliling.

Akhirnya gue memutuskan buat nelpon Heeseung buat nanyain dimana supermarket terdekat.
"Hallo, Hee, sibuk ga?"

"Lumayan sih, kenapa Na?"

"Kemaren gue lupa nanyain lo, supermarket terdekat dari apartemen tuh ada dimana ya?"

"Oh itu. Dari apartemen lo tinggal belok kanan aja, setelah ada perempatan langsung belok kiri. Gue kirimin lokasinya deh lewat chat."

"Yeay, makasih ya Hee!"

"Sama-sama! sorry ya gue ga bisa nemenin lo dulu, banyak pesenan bunga nih."

"Gapapa Hee. Gue yang harusnya minta maaf karena belum bisa nolongin lo di toko."

"Ck, kenapa jadi sesi maaf-maafan sih. Santai aja kalik. Gue tutup ya."

"Hehe okay, thanks."

Ting!

10.05 AM
Hee😎
|send a location
|ini ya na
|hati-hati banyak copet

You
ck apaan si wkwk|
ok, thx hee!|

Gue pun bergegas pergi ke supermarket yang dikasi tau Heeseung. Berhubung belum ada kendaraan, akhirnya gue berangkatnya jalan kaki.

• challenge - jake •

Sesampainya di supermarket, gue mulai ngambil troli dan pergi ke lorong bumbu. "Hmm, lengkap juga bumbunya ya." Gue ngambil bahan-bahan yang ada di list tadi terus lanjut ke lorong berikutnya.

Sekarang gue udah ada di lorong snack, tapi trolinya gue taruh di lorong sebelah, soalnya di sini banyak orang, jadinya biar ga repot juga, gue taruh aja dulu, nanti habis ngambil snack, baru deh ngambil trolinya lagi.

"Okay, Na. Jangan terlalu banyak jajan. Hemat duit. Empat jenis snack cukup." Gue mulai ngeliat camilan-camilan yang ada dan mulai nyeleksi empat peringkat teratas.

"Hmm, keripik ini  kayaknya enak, tapi ini juga. Yaudah keduanya deh. Sisa dua lagi, yang mana ya?"

"Okay udah empat." Gue menuju ke lorong sebelah buat nyamperin troli gue tadi, tapi anehnya trolinya hilang.

"Lah, perasaan gue taruh di sini deh." Sambil membawa empat snack tadi, gue celingak-celinguk nyari troli belanjaan tadi.

Nah, itu dia! troli gue dibawa sama cowok yang lagi ada di tempat buah. Kayaknya dia salah ngambil troli deh. Gue nyamperin dia dari belakang dan mukul pelan bahunya.

"Ehm, permisi kak. Kayaknya salah ngambil troli deh, ini troli saya kak."

Cowok bertopi mocha itupun noleh ke arah gue.

Challenge | Jake Shim (END)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang