Asta Cassano A. (End)

58

Di sebuah penthouse dimana seorang pria sibuk meminum minuman beralkohol dengan tingkat alkohol yang begitu tinggi namun itu tidak membuatnya mabuk sama sekali.

Sementara kedua sahabat pria itu hanya bisa menggelengkan kepala mereka melihat kebodohan sahabat mereka dengan tatapan yang berbeda.

"Jadi kami disini hanya melihatmu mabuk-mabukan begitu?" Tanya salah satu pria itu dengan nadanya yang sinis.

Sementara yang ditanya itu hanya acuh tak acuh lalu kembali meminum alkohol yang ada di tangannya. Salah satu dari mereka hanya memutar bola matanya dengan malas sementara yang lain hanya menatapnya dalam diam tak ikut campur.

"Sudahlah Ezra mau kau berbicara sesinis apapun Cas tidak akan menggubrismu" Ucap pria itu kepada sahabatnya yang bernama Ezra.

Kedua pria itu bernama Callahan Silas Graham dan Corbin Ezra Anson. Keduanya merupakan sahabat dekat Caspian sejak kecil membuat mereka mengenal satu sama lain. Bahkan mereka berdua juga tahu mengenai putusnya pertunangan antara Caspian dan Cleopatra akibat perbuatan bodoh pria itu saat itu.

"Kalau saja dia tidak bodoh saat itu dia tidak akan gila seperti ini" Balas Ezra sinis.

"Kalau saja kau mendengar ucapan kami saat itu kau tidak akan seperti ini Cas tapi kau malah meremehkan nasihat kami" Sambung Ezra dengan sinis.

Ketika masa Senior High School, baik Ezra dan Silas sudah berulang kali menasihati Caspian untuk memutuskan hubungannya dengan mantan kekasihnya dan tidak memutuskan pertunangannya dengan Cleopatra.

Namun, Caspian menganggap nasihat mereka dengan remeh dan memutuskan pertunangannya dan tetap menjalani hubungannya dengan mantan kekasihnya saat itu.

Setelah kepergian Cleopatra, Caspian dikhianati oleh mantan kekasihnya yang berselingkuh yang ternyata telah hamil dengan selingkuhannya dan mengambil sedikit hartanya lalu melarikan diri.

Caspian yang dikhianati oleh mantan kekasihnya tak percaya dan menyesal telah terlalu mencintai mantan kekasihnya. Pemuda itu merasa menyesal telah mencampakkan tunangannya, Cleopatra gadis yang tulus mencintainya namun perasaan gadis itu hanya dipandang sebelah mata oleh Caspian.

Caspian yang kehilangan Cleopatra langsung menggila dan membunuh bawahan keluarganya dan mencari Cleopatra di seluruh negara. Namun, sayangnya keberadaan gadis itu seolah-olah telah ditelan bumi dimana Cleopatra pergi tidak meninggalkan jejaknya.

Silas yang merasa kasihan terhadap Caspian membantu untuk mencari keberadaan Cleopatra saat itu. Namun, berbeda dengan Ezra yang tidak mau membantunya untuk mencari keberadaan Cleopatra yang saat itu sudah tersinggung dengan Caspian yang selalu meremehkan ucapan dan peringatan darinya saat itu membuat pemuda itu tidak mau membantunya sama sekali.

Persahabatan antara ketiganya sempat terpecah akibat perbuatan Caspian dan mantan kekasihnya saat itu namun mulai bersatu kembali karena Caspian yang mau meminta maaf kepada kedua pemuda itu.

"Aku sudah menemukannya" Ucap Caspian yang belum mabuk sedikitpun.

Baik Silas maupun Ezra langsung melihat kearah pria itu sepenuhnya. Awalnya keduanya tidak mengerti maksud dari perkataan Caspian namun kini mereka mengerti siapa yang dimaksud oleh pria itu.

"Apa kau sudah meminta maaf padanya?" Tanya Silas kepada Caspian yang dijawab dengan anggukan kecil dari pria itu.

"Lalu apa yang kau katakan setelah meminta maaf kepada Cleo?" Tanya Ezra penasaran kepadanya.

"Aku memintanya untuk memulai semuanya dari awal lagi dan kembali menjalin pertunangan lagi" Jawab Caspian yang membuat Ezra langsung mengumpat mendengarnya.